Tips Hadapi Balita Takut Keramas

10 Mei 2018 11:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi anak mandi.  (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak mandi. (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Waktu mandi umumnya jadi momen yang disukai balita. Meski sering sulit diajak mandi, tapi begitu sudah mandi banyak balita yang enggan menyudahinya. Namun tidak demikian dengan keramas. Banyak balita yang bahkan takut bila rambutnya hendak dikeramas.
ADVERTISEMENT
Memang ada banyak penyebab balita takut atau tidak suka keramas. Di antaranya karena trauma pernah mengalami perih pada mata akibat sampo, suara air keran atau pancuran yang bisa begitu menyeramkan bagi anak, dan terlalu dingin atau panasnya suhu air.
Nah, supaya waktunya keramas berjalan lancar, Anda bisa melakukan hal berikut:
a. Pahami rasa takut anak
Anak rewel di pagi hari (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Anak rewel di pagi hari (Foto: Thinkstock)
Cari tahu apa yang menjadi sumber ketakutan anak. Bila sumbernya dari suara keran yang memang bisa begitu menyeramkan, maka saat waktunya mandi tiba, Anda bisa memberikan rasa aman. Misalnya dengan mengucapkan, "Tidak apa-apa, itu hanya suara saja. Aman kok, kan ada Ibu di sini."
b. Pilihkan sampo khusus balita
Pernah mengalami perih mata akibat sampo atau busa sampo bisa menjadi pengalaman yang traumatik buat anak. Maka dari itu, pastikan Anda menyediakan sampo khusus balita. Itu karena formula sampo balita berbeda dengan sampo orang dewasa, sehingga lebih aman saat terkena mata.
ADVERTISEMENT
Supaya lebih seru, ajak si kecil memilih sampo yang ia suka di super market. Dengan demikian ia lebih termotivasi untuk keramas.
c. Perhatikan suhu air
Perhatikan suhu air untuk balita keramas, agar jangan terlalu panas maupun dingin. Anda bisa menanyakannya pada anak, sudah atau belum pas suhunya sebelum keramas dimulai. Selain itu, seusai keramas segera lap tubuh anak menggunakan handuk, dan jangan lama-lama untuk memakaikan pakaian, agar si kecil tidak sampai kedinginan.
d. Ciptakan momen menyenangkan
Ilustrasi Balita Keramas (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Balita Keramas (Foto: Thinkstock)
Walaupun Anda kerap merasa kesal, tapi tetap usahakan untuk menciptakan mandi sebagai momen menyenangkan buat anak. Misalnya, Anda bisa memperbolehkan si kecil membawa mainan yang tentunya tidak rusak terkena air, sesekali mandi bersama, maupun mandi sambil bercerita atau mendongeng.
ADVERTISEMENT
e. Menggunakan topi keramas
Mungkin balita masih belum beranjak dari rasa takut perih mata. Untuk menyiasatinya, Anda bisa memakaikan topi keramas saat momen mandi, Moms. Praktis! Sambil menggunakan topi, tapi Anda tetap perlu mengenalkan si kecil supaya tak perlu takut keramas.
f. Membilas bersih busa sampo keramas
Ilustrasi Shampo. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Shampo. (Foto: Thinkstock)
Bukan hanya perih pada mata, busa sampo yang tidak dibilas bersih bisa juga menjadi alasan anak malas keramas. Ini karena busa sampo yang tertinggal bisa membuat gatal-gatal pada kulit kepala.