Tips Hadapi Berat Badan Ibu Hamil yang Melonjak Setelah Lebaran

11 April 2024 12:57 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ibu hamil makan sup jagung. Foto: Ground Picture/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ibu hamil makan sup jagung. Foto: Ground Picture/Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Makanan khas Lebaran memang bisa menggugah selera siapa saja, termasuk ibu hamil. Ya Moms, selain opor ayam, rendang, gulai, dan sambal goreng, Lebaran juga identik dengan aneka kue kering. Meski semua makanan itu lezat, jika tidak dikontrol dengan baik, terlalu banyak mengonsumsi makanan Lebaran yang bersantan dan yang tinggi gula bisa meningkatkan berat badan.
ADVERTISEMENT
Kenaikan berat badan saat Lebaran juga bisa dialami oleh ibu hamil. Terkadang, ibu hamil tidak menyadari hal tersebut karena mengira bahwa kenaikan berat badannya disebabkan oleh bayi di dalam kandungan yang terus tumbuh. Padahal, berat badan ibu hamil yang meningkat karena kebanyakan makan bisa membahayakan kesehatannya dan janin.
Lantas, apa bahayanya, ya?

Kenaikan Berat Badan yang Berlebihan pada Ibu Hamil, Apa Dampaknya?

Opor Ayam Foto: kumparan
Berat badan ibu hamil secara umum memang akan meningkat sesuai dengan bertambahnya usia kandungan. Namun, jika peningkatkan tersebut disebabkan karena ibu kalap makan, hal itu berisiko membahayakan kesehatannya.
“Jadi, jika berat badan ibu melonjak saat Lebaran memang salah satu yang diwaspadai takutnya bisa terjadi diabetes melitus gestasional atau kencing manis dalam kehamilan,” jelas Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan, dr. Ardiansjah Dara Sjahruddin, SpOG, M.Kes saat dihubungi kumparanMOM pada Rabu (27/4).
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, berat badan ibu hamil yang meningkat secara signifikan saat Lebaran juga bisa memicu terjadinya preeklamsia. “Preeklamsia itu keracunan dalam kehamilan, ditandai dengan peningkatan tekanan darah, kerusakan ginjal, dan bengkak-bengkak badannya,” jelas dokter yang praktik di MRCCC Siloam Hospital Semanggi dan Brawijaya Hospital Saharjo tersebut.

Cara Mengatasi Kenaikan Berat Badan pada Ibu Hamil saat Lebaran

Ilustrasi berat badan ibu hamil Foto: Shutter Stock
Kenaikan berat badan ibu hamil saat momen Lebaran dapat diatasi sesuai dengan peningkatan bobot yang dialami ibu.
“Kalau kenaikan berat badannya dari normal mungkin cuma sekitar 2 kiloan atau 3 kilo maksimal, dia bisa lebih mudah (diatasi) tentunya dibandingkan kalau naiknya berat,” kata dr Ardi.
Jika ibu hamil mengalami kenaikan berat badan 2 – 3 kg, ibu bisa menurunkannya dengan cara mengurangi asupan gula, baik dalam makanan maupun minuman manis. Namun, jika berat badan ibu naik lebih dari 3 kg, sebaiknya ibu berkonsultasi ke dokter spesialis gizi klinik untuk pemeriksaan lebih lanjut.
ADVERTISEMENT
Meskipun bisa diatasi, ibu hamil tetap perlu hati-hati dalam mengonsumsi makanan saat Lebaran. Lebih baik, ibu makan buah terlebih dahulu sebelum makan makanan berat agar perutnya tidak terlalu kosong dan mencegah untuk makan banyak, Moms.