1 Pasien Corona Asal Kudus di Asrama Haji Boyolali Meninggal

10 Juni 2021 13:43 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana di Asrama Haji Donohudan (AHD), Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali. Foto: Dok. Ismail
zoom-in-whitePerbesar
Suasana di Asrama Haji Donohudan (AHD), Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali. Foto: Dok. Ismail
ADVERTISEMENT
Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, mengabarkan ada satu orang yang menjalani isolasi terpusat di Asrama Haji Donohuan, Kabupaten Boyolali, karena terpapar virus corona meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
"Warga yang meninggal pada Rabu (9/6) malam bernama Subiyanto (63) warga Desa Mlati Lor, Kecamatan Kota, Kudus. Dimungkinkan memiliki komorbid atau penyakit bawaan," kata Pelaksana Harian Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus, Masut, seperti dilansir Antara, Kamis (10/6).
Sebelum meninggal, Subiyanto sempat dirujuk ke Rumah Sakit Jiwa Solo untuk mendapatkan perawatan.
Suasana di Asrama Haji Donohudan (AHD), Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali. Foto: Dok. Ismail
Terkait dengan warga yang boleh diisolasi di Asrama Haji Donohudan, kata Masut, Tim Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Kudus sudah mengevaluasi untuk kriteria pasien yang bisa diberangkatkan ke Boyolali.
Antara lain, tidak mengizinkan ibu hamil diisolasi di asrama haji, namun untuk batasan usia belum diatur.
Dengan adanya kasus meninggal tersebut, maka akan menjadi bahan evaluasi dan menambahkan poin-poin tambahan untuk persyaratan yang bisa diisolasi ke Boyolali.
ADVERTISEMENT
"Paling tidak, yang bisa diisolasi terpusat harus bisa mengurusi dirinya sendiri dan kondisi pasien tenpa gejala ataupun bergejala ringan. Meskipun bergejala ringan, namun tidak bisa mengurus dirinya sendiri tentu akan dibatalkan keberangkatannya," ujar Masut.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Kudus Budi Waluyo mengungkapkan, BPBD Kudus sudah mengambil jenazah di Solo untuk dikebumikan di Kudus.
Jumlah pasien yang menjalani isolasi terpusat di Asrama Haji Donohudan Boyolali hingga hari ini total sebanyak 571 pasien. Jumlah itu,terbagi dua kelompok, yakni asal Solo Raya yang menempati di Gedung Madinah 153 pasien dan asal Kudus menempati Gedung Makkah sebanyak 418 orang.