1 Santri Pondok Pesantren di Kendal Meninggal karena Corona

2 Oktober 2020 17:33 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi santri pesantren. Foto: REUTERS/Willy Kurniawan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi santri pesantren. Foto: REUTERS/Willy Kurniawan
ADVERTISEMENT
Satu santri pondok pesantren Roudlotul Ursyl Quran di Kertosari, Singorojo, Kabupaten Kendal, Jateng, meninggal dunia karena corona.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kendal, Ferinando Rad Bonay, saat dihubungi kumparan, Jumat (2/10).
"Ada satu santri di ponpes Raudatul Quran yang meninggal karena corona," ujar dia.
Tak hanya di ponpes Raudatul Quran, Ferinando juga menemukan salah satu pekerja di Pondok Modern Selamat (PMS) Kendal juga meninggal akibat corona.
"Kalau di PMS tukang masaknya yang sakit terus meninggal karena COVID-19," ujar dia.
Saat ini, kata dia, klaster 3 pondok pesantren menjadi penyumbang terbanyak kasus corona di kota santri ini.
"Paling banyak di Kendal ya klaster pondok pesantren sekarang, karena ada 92 santri dari 3 pondok yang positif COVID-19," jelas dia.
Diberitakan sebelumnya, tiga pondok pesantren yang menjadi klaster itu ialah pondok Darul Arqom Patean dengan 44 kasus, pondok Roudlotul Ursyl Quran 34 kasus dan di PMS ada 14 kasus corona.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan data dari laman corona.kendalkab.go.id, total kasus COVID-19 berjumlah 1029 orang. Dari jumlah ini 45 orang masih mendapat perawatan di rumah sakit, 271 orang menjalani isolasi mandiri. Sebanyak 50 orang meninggal dunia, dan kasus sembuh sebanyak 660 orang.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)