10 Anggota Geng Motor yang Serang Rumah Polisi di Bulukumba Menyerahkan Diri

16 Maret 2024 16:26 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anggota geng motor yang serang rumah polisi di Bulukumba menyerahkan diri.  Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Anggota geng motor yang serang rumah polisi di Bulukumba menyerahkan diri. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sebanyak 10 orang anggota geng motor 'Sama Rata' yang menyerang rumah anggota Polri di Jalan Yos Sudarso, Kabupaten Bulukumba, Sulsel, menyerahkan diri. Mereka menyerang ruma milik anggota Polres Bulukumba pada Minggu (10/3).
ADVERTISEMENT
Kesepuluh pelaku itu menyerahkan diri ke Polsek Ujungbulu pada Jumat (15/3) malam. Mereka datang didampingi orangtuanya.
Dengan penyerahan diri 10 orang ini, total pelaku pengerusakan yang telah diamankan menjadi 12 orang.
"Anggota geng motor yang kami amankan sudah 12 orang. Mereka semua warga Kabupaten Bantaeng dan rata-rata masih berstatus pelajar yang berusia di bawah umur," kata Kasat Reskrim Polres Bulukumba AKP Abustam kepada wartawan Sabtu (16/3).
Mereka yang diamankan, masing-masing berinisial YU (19), IR (14), Z (15), S (13), YA (17), IK (15), N (16), D (15), MA (15), S (19), T (17), dan IR (18). Anggota geng motor "Sama Rata" ini tengah menjalani pemeriksaan di Polsek Ujungbulu.
"Mereka telah mengakui perbuatannya menyerang rumah anggota Polres Bulukumba yang videonya itu sempat viral," sebutnya.
ADVERTISEMENT

Ngaku Diserang Duluan

Ilustrasi geng motor. Foto: Reuters/Randall Hill
Abustam menyebut motif penyerangan rumah polisi tersebut karena adanya kesalahpahaman. Anggota geng motor mengaku diserang duluan oleh orang tidak dikenal yang berada di depan rumah anggota Polres Bulukumba tersebut.
"Jadi mereka melakukan pelemparan balasan terhadap orang yang mereka anggap telah melempari kelompoknya, di mana posisi orang itu berada di depan rumah milik oknum polisi tersebut," kata Abustam.
Para pelaku juga tak mengetahui bahwa rumah yang diserangnya milik anggota polri.
"Mereka tidak mengetahui bahwa rumah warga yang terkena lemparan batu itu milik anggota polisi." ucap dia
Akibat perbuatannya, para pelaku kini diamankan di Polsek Ujungbulu untuk proses hukum lebih lanjut.