11 Keluarga WNI di Jerman Terdampak Banjir Besar, Semua Selamat

Kondisi daerah yang terkena banjir menyusul hujan lebat di Schuld, Jerman, Kamis (15/7). Foto: Wolfgang Rattay/REUTERS

Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Frankfurt, Jerman, menyampaikan kabar terbaru soal kondisi warga negara Indonesia (WNI) yang terdampak banjir besar.

Hingga pukul 08.00 CEST (13.00 WIB), Jumat (17/7), tercatat total korban jiwa akibat banjir Jerman mencapai 133 orang. Beruntung, seluruh WNI terdampak berhasil menyelamatkan diri dan dalam kondisi baik.

“KJRI Frankfurt berhasil menjalin komunikasi dengan 5 WNI yang sedang Ausbildung (magang) di Bad-Neuenahr. Kondisi mereka dalam keadaan selamat,” jelas KJRI Frankfurt dalam keterangan tertulis, Sabtu (17/7).

Kini, total ada 11 keluarga WNI yang terdampak banjir dan telah dievakuasi. Sebelumnya, KJRI mencatat ada tujuh keluarga. Mereka bertempat tinggal di Kotamadya Bad Neuenahr-Ahrweiler, Erftstadt (Köln) dan Bad Bodendorf (Sinzig).

Mobil-mobil yang terendam sebagian terlihat di genangan air setelah hujan deras di Bad Neuenahr-Ahrweiler, Jerman, Kamis (15/7). Foto: Wolfgang Rattay/REUTERS

KJRI Frankfurt mengatakan, mereka akan segera mengantarkan bantuan logistik kepada para WNI yang terdampak. Mereka telah mengungsi di rumah WNI dan/atau fasilitas yang disediakan pemerintah.

Diketahui, banjir besar melanda dua negara bagian Jerman, yakni Rhine-Westphalia Utara (Nordrhein-Westfalen) dan Rhineland-Palatinate (Rheinland-Pfalz) pada Kamis (15/7).

Hujan deras yang terjadi dalam kurun waktu 24 jam menyebabkan sejumlah sungai di kedua negara bagian meluap. Bendungan juga banyak yang jebol, membanjiri sejumlah titik dan menghancurkan berbagai bangunan.