12 RS di Bangkok Tangguhkan Tes Virus Corona karena Kekurangan Alat

9 April 2021 15:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sukarelawan kesehatan desa Surin Makradee, berpose mengenakan masker dan pelindung wajah usai mengunjungi rumah-rumah di provinsi Ang Thong, Thailand. Foto: REUTERS / Athit Perawongmetha
zoom-in-whitePerbesar
Sukarelawan kesehatan desa Surin Makradee, berpose mengenakan masker dan pelindung wajah usai mengunjungi rumah-rumah di provinsi Ang Thong, Thailand. Foto: REUTERS / Athit Perawongmetha
ADVERTISEMENT
Sebanyak 12 rumah sakit di Bangkok Thailand menghentikan tes COVID-19. Langkah ini diambil karena semakin melonjaknya permintaan dan kurangnya pasokan alat tes.
ADVERTISEMENT
Pemberitahuan itu disampaikan lewat sosial media dan aplikasi pesan. Tidak diketahui pasti sampai kapan penangguhan berlangsung.
Beberapa pihak menyebut, penangguhan cuma berlangsung beberapa hari ke depan, demikian dikutip dari Reuters.
Anggota kru Thai Airways mempersiapkan diri sebelum mendesinfeksi untuk mencegah penyebaran virus corona di Bandara Internasional Suvarnabhumi, Bangkok. Foto: REUTERS/Athit Perawongmetha
Bangkok sendiri kini jadi episenter wabah COVID-19 di Thailand. Fakta tersebut bertolak belakang dengan yang terjadi setahun terakhir.
Dulunya hanya ada sejumlah kecil kasus terjadi di Bangkok. Kini dalam beberapa hari terakhir jumlah kasus harian mencapai ratusan.
Pemerintah Thailand bergerak cepat untuk menghentikan penyebaran virus corona. Mereka memperluas pengujian untuk melacak kasus-kasus baru.
Dari hasil awal penelitian terdapat beberapa klaster baru di Bangkok, termasuk klaster bar dan tempat hiburan.
Diduga kuat melonjaknya kasus di Thailand karena menyebarnya virus corona varian B117 asal Inggris. Varian itu lebih menular dibanding yang ada sebelumnya.
ADVERTISEMENT