130 Tenaga Medis di Jakarta Positif Corona, 1 Meninggal, 21 Sembuh

8 April 2020 20:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas membawa pasien dari mobil ambulans yang diduga terkena virus corona di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta, Rabu (4/3).  Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Petugas membawa pasien dari mobil ambulans yang diduga terkena virus corona di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta, Rabu (4/3). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
ADVERTISEMENT
Jumlah kasus positif virus corona di Jakarta terus meningkat. Tak hanya warga yang terinfeksi, banyak tenaga medis yang juga terinfeksi virus corona.
ADVERTISEMENT
Ketua II Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi DKI Jakarta, Catur Laswanto, menyampaikan ada 130 yang terinfeksi corona di Jakarta. Dengan rincian 1 orang meninggal, sementara 21 lainnya sudah sembuh.
Kepala Tim Tanggap Virus Corona atau COVID-19 Catur Laswanto. Foto: Efira Tamara Thenu/kumparan
Para tenaga medis yang masih terinfeksi virus corona ini tengah dirawat di 41 rumah sakit, 1 klinik, dan 1 puskesmas.
"Tenaga kesehatan yang positif terinfeksi COVID-19 sejumlah 130 orang (1 orang meninggal, 21 orang sembuh) tersebar di 41 Rumah Sakit, 1 klinik, dan 1 Puskesmas di Jakarta," ujar Catur, dikutip laman resmi Pemprov DKI, Jakarta, Rabu (8/4).
Petugas medis mengambil sampel darah jurnalis saat Rapid Test COVID-19 secara Drive-Thru di Halaman Gedung Kementerian Kominfo, Jakarta, Rabu (8/4). Foto: ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Sementara data terakhir mencatat Kasus positif COVID-19 di Jakarta ada sebanyak 1.552. Sementara pasien dirawat 976 orang, sembuh 75 orang.
Kemudian jumlah pasien meninggal akibat corona mencapai 144. Dan warga yang melakukan isolasi mandiri sebanyak 357 orang.
ADVERTISEMENT
Catur menambahkan, untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 2.598 orang (2.054 sudah selesai dipantau dan 544 masih dipantau) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 2.254 orang (1.219 sudah pulang dari perawatan dan 1.035 masih dirawat).
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!