14 Kecamatan di Kabupaten Bogor Masuk Zona Merah Virus Corona

17 April 2020 2:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas Dishub mengecek jarak duduk penumpang di dalam bus kota pada penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Foto: ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
zoom-in-whitePerbesar
Petugas Dishub mengecek jarak duduk penumpang di dalam bus kota pada penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Foto: ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menetapkan Kecamatan Tajur Halang sebagai zona merah virus corona. Dengan ini, total sudah ada 14 kecamatan di Kabupaten Bogor yang masuk zona merah wabah virus corona.
ADVERTISEMENT
Penetapan zona merah di Kecamatan Tajur Halang ditetapkan hari ini usai dua warganya dinyatakan positif virus corona.
"Total ada 52 pasien positif COVID-19 (di Kabupaten Bogor), dua di antaranya dari Tajur Halang, laki-laki usia 28 tahun dan laki-laki usia 56 tahun," kata Bupati Bogor, Ade Yasin, dilansir Antara, Jumat (17/4).
Suasana penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Foto: ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
Dari 14 wilayah zona merah, Cibinong merupakan kecamatan dengan pasien COVID-19 terbanyak, yakni 11 orang. Selanjutnya diikuti Gunung Putri sebanyak delapan orang.
Lalu Kecamatan Bojonggede tujuh orang, Cileungsi enam orang, Cihampea tiga orang, Tajur Halang, Kemang, Citeureup dan Babakan Madang masing-masing dua orang, serta Parung Panjang, Ciseeng, Ciomas, Ciawi dan Jonggol masing-masing satu orang.
"Total ada 52 kasus positif COVID-19, empat di antaranya sudah sembuh dan lima meninggal dunia," kata Ade Yasin.
Bupati Bogor, Ade Yasin, saat konferensi pers di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Sabtu (18/1). Foto: Andesta Herli Wijaya/ kumparan
Pemkab Bogor juga mencatat ada sebanyak 982 masuk sebagai orang dalam pemantauan (ODP), 558 di antaranya sudah selesai dipantau. Sementara ada 599 pasien dalam pengawasan (PDP), 181 di antaranya sudah selesai diawasi.
ADVERTISEMENT
Ade Yasin mengatakan, dari 181 PDP yang sudah selesai diawasi, ada sebanyak 15 pasien meninggal dunia sebelum dinyatakan positif ataupun negatif COVID-19 melalui hasil swab.
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!