2 Korban Selamat Kecelakaan Bus PO Ardiansyah Dipindah ke Rumah Sakit Surabaya

18 Mei 2022 14:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jenazah korban kecelakaan bus di tol Surabaya-Mojokerto KM 712 dievakuasi di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto, Senin (16/5/2022). Foto: Farusma/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Jenazah korban kecelakaan bus di tol Surabaya-Mojokerto KM 712 dievakuasi di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto, Senin (16/5/2022). Foto: Farusma/kumparan
ADVERTISEMENT
Dua korban kecelakaan di Tol Surabaya-Mojokerto dipindahkan dari Rumah Sakit Gatoel Kota Mojokerto ke rumah sakit Surabaya pada Rabu (18/5).
ADVERTISEMENT
Diketahui, kedua pasien tersebut merupakan Ibu dan Anak bernama Nailatul Istiada (28) dan Syakila (5), warga Benowo RT 002/002 Kota Surabaya.
Wakil Direktur Pelayanan Medis RS Gatoel Kota Mojokerto, Dr Anggraina Puspitasari, mengatakan mereka dipindah ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dharma Bakti Husada Kota Surabaya.
Menurutnya, pemindahan pasien itu atas permintaan dari Dinas Kesehatan Surabaya karena kondisi kedua korban mulai membaik.
"Karena kondisinya sudah baik maka pihak dari Dinas Kesehatan surabaya menginginkan untuk pasiennya dipindah ke rumah sakit yang terdekat," Dr Anggraina Puspitasari saat diwawancara, Rabu (18/5).
Jenazah korban kecelakaan tol Surabaya-Mojokerto diantar ke kediaman masing-masing menggunakan ambulans dari Pemkot Surabaya, Senin (16/5/2022). Foto: Farusma Okta Verdian/kumparan
"Jadi hari ini pasiennya dijemput oleh RS BDH Surabaya untuk meneruskan perawatannya di rumah sakit tersebut," sambungnya.
Sebelumnya, kecelakaan tunggal bus PO Ardiansyah terjadi di Tol Surabaya-Mojokerto KM 712 membawa rombongan wisatawan dari kampung benowo Kota Surabaya.
ADVERTISEMENT
Bus tersebut menabrak tiang Variable Message Sign (VMS) dan terguling di tepi jalan.
Menurut laporan dari Kapolres Kota Mojokerto AKBP Rofiq Ripto Himawan, kecelakaan tersebut mengakibatkan 14 orang tewas, sementara 19 penumpang lainnya mengalami luka ringan dan berat.
"Total ada 14 korban meninggal dunia, luka ringan dan berat 19 korban. Total penumpang 31 dengan 2 driver utama dan driver cadangan," jelas Rofiq.