2 Pasar Besar di Surabaya Ditutup 14 Hari Setelah 5 Pengunjung Positif Corona

5 April 2020 9:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga beraktifitas di Pasar Kapasan, Surabaya, Jawa timur, Sabtu (4/4). Foto: ANTARA FOTO/Didik Suhartono
zoom-in-whitePerbesar
Warga beraktifitas di Pasar Kapasan, Surabaya, Jawa timur, Sabtu (4/4). Foto: ANTARA FOTO/Didik Suhartono
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pusat Grosir Surabaya (PGS) dan Pasar Kapasan akan ditutup selama 14 hari mulai Minggu (5/4), demi menekan penyebaran virus corona. Selain itu, penutupan juga dilakukan karena ada lima warga yang positif COVID-19 sempat beraktivitas di sana.
ADVERTISEMENT
Dari dua pasar itu ditemukan empat orang positif COVID-19 sempat beraktivitas di PGS. Sementara satu lainnya di Pasar Kapasan.
Ketua Gugus Tracing Penanganan COVID-19 Jawa Timur, dr Kohar Hari Santoso mengungkapkan, tim tracing mulai mendalami sejumlah klaster COVID-19 di Surabaya, termasuk yang ada di dua pasar itu.
"Ada beberapa episentrum tentunya termasuk yang keberadaannya ada di pasar tersebut. Jadi benar kami sedang melakukan tracing. Memang benar ada yang dari pasar," kata Kohar.
Surat pemberitahuan DInas Kesehatan kota Suarabaya. Foto: Dok. Istimewa
Namun, Kohar enggan membeberkan lebih lanjut soal tracing di kedua pasar itu. Sebab, masih dalam tahap pendalaman.
Kohat yang juga menjabat sebagai Dirut RSUD Saiful Anwar Kota Malang ini meminta masyarakat lebih terbuka dalam memberikan informasi kepada tim tracing yang sedang melakukan pendalaman tersebut.
ADVERTISEMENT
"Mohon masyarakat bisa menyampaikan datanya secara lebih terbuka sebenarnya dalam aturan hukumnya dalam situasi seperti ini masyarakat harus betul-betul bisa memberikan informasi," terang Kohar.
Surat pemberitahuan penutupan Pasar Kapasan. Foto: Dok. Istimewa
Sementara itu, Koordinator Protokol Komunikasi, Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Surabaya, M Fikser mengatakan, pihaknya telah melakukan komunikasi dengan General Manager (GM) Pasar PGS terkait penutupan sementara pasar tersebut.
Pihak manajemen pun merespon baik keputusan itu demi kebaikan dan keselamatan warga Surabaya. Selain itu akan dilakukan penyemprotan disinfektan pada kedua pasar itu dan kampung-kampung di sekitarnya.
“Sudah dijelaskan dan mereka oke. Seluruh pedagang diminta untuk melakukan isolasi mandiri selama 14 hari. Jadi sudah clear,” kata Fikser.
--------
ADVERTISEMENT
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!