2 Pasien Suspect Virus Corona di Bekasi Meninggal

Ilustrasi positif terkena virus corona. Foto: Shutter Stock

Jumlah pasien suspect virus corona yang meninggal dunia terus bertambah. Dalam website resmi Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bekasi pikokabsi.bekasikab.go.id, tercatat dua orang berstatus suspect meninggal dunia.

Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Kabupaten Bekasi (PIKOKABSI), dr Alamsyah, membenarkan informasi tesebut. Ia mengatakan kedua pasien dinyatakan meninggal dunia beberapa waktu lalu.

"(Meninggal pada) Sabtu (21/3) dan kemarin Senin (23/3) dini hari," kata Alamsyah saat dikonfirmasi, Selasa (24/3).

Alamsyah menjelaskan, pasien yang meninggal pada Sabtu merupakan laki-laki berusia 55 tahun. Sementara yang meninggal pada Senin berjenis kelamin perempuan berusia 38 tahun.

Pemeriksaan tes corona di Semarang, Jawa Tengah Foto: Pemprov Jawa Tengah

Kedua pasien tersebut dinyatakan suspect COVID-19 karena hasil laboratorium swab dari Litbangkes Kemenkes masih belum keluar.

"Biasanya beberapa hari (ke depan keluar)" kata Alamsyah.

Selain dua yang suspect, terdapat tiga pasien positif COVID-19 di Bekasi meninggal dunia. Secara keseluruhan, terdapat 15 pasien positif COVID-19, satu orang dinyatakan sembuh di Bekasi.

Sementara jumlah orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 112 orang, dengan rincian 90 orang dalam pemantauan dan 22 dinyatakan selesai pemantauan. Sedangkan untuk pasien dalam pengawasan berjumlah 56 pasien, dengan rincian 49 masih dalam pengawasan dan 7 pasien selesai pengawasan.

-----

kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!