20 Gajah Liar Terjebak di Perkebunan Aceh Utara, Digiring ke Hutan Pakai Mercon

8 Juli 2020 11:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi gajah liar. Foto: Reuters/Dinuka Liyanawatte
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi gajah liar. Foto: Reuters/Dinuka Liyanawatte
ADVERTISEMENT
Kawanan gajah liar terjebak di area perkebunan di Desa Pase Sentosa, Kecamatan Simpang Keramat, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh.
ADVERTISEMENT
Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh Agus Arianto mengatakan bahwa petugas masih berusaha menggiring kawanan yang terdiri atas sekitar 20 gajah liar tersebut keluar dari area perkebunan menuju ke kawasan hutan.
"Penggiringan dilakukan dengan cara manual menggunakan mercon. Kami masih mencari solusi bagaimana cara membawa kawanan gajah tersebut keluar dari perkebunan dan menggiringnya kembali ke kawasan hutan," kata Agus, seperti dilansir Antara, Rabu (8/7).
Menurut data Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Aceh, pada awal Juli 2020 kawanan gajah liar menimbulkan kerusakan di area perkebunan seluas 70 hektare milik warga di Desa Pase Sentosa.
Direktur Eksekutif Walhi Aceh Muhammad Nur mengatakan bahwa kegiatan penebangan pohon secara ilegal dan perluasan area perkebunan telah memicu kawanan gajah liar keluar dari hutan.
ADVERTISEMENT
"Kami mendesak pemerintah segera mengatasi gangguan kawanan gajah liar tersebut. Walau belum ada korban jiwa dari masyarakat, kawanan gajah liar tersebut merusak tanaman masyarakat yang menjadi sumber ekonomi mereka," kata Muhammad Nur.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)