23 Warga di Lebak, Banten, Tersambar Petir saat Berteduh, 3 di Antaranya Tewas

18 Agustus 2020 1:14 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Petir Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Petir Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Puluhan warga di Kabupaten Lebak, Banten, tersambar petir saat berteduh usai menyaksikan pertandingan sepak bola di Desa Girimukti Kecamatan Cilograng, Senin (17/8) sore. Tiga warga dilaporkan meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
Kejadian tragis tersebut terjadi sekitar pukul 16.30 WIB. Saat itu, para warga tengah berteduh menunggu hujan reda di sebuah saung atau bangunan non permanen di dekat lapangan bola. Namun nahas, petir penyambar ke arah kerumunan warga.
"Dari 23 warga korban itu dilaporkan tiga di antaranya meninggal dunia dan tiga warga lainnya dirujuk ke RS Pelabuhan Ratu, Sukabumi," kata seorang tokoh masyarakat Kecamatan Cilograng, Kabupaten Lebak, Didi Mulyadi, dikutip dari Antara.
Adapun tiga orang yang meninggal dunia atas nama Irpan (16) warga Desa Cikatomas; Subadri (50) warga Desa Girimukti, dan Ajid (17) warga Desa Pasirbungur.
Sementara tiga orang yang alami luka berat yakni Suryani (24) warga Desa Lebaktipar, Didin (20) warga Desa Pasirbungur dan Siti Patimah (23) warga Desa Girimukti, dilarikan ke RS Pelabuhan Ratu Sukabumi.
Ilustrasi bermain sepak bola. Foto: pixabay.com
Sedangkan, kata Didi, warga yang mengalami luka ringan sebanyak 17 orang mendapat perawatan di puskesmas setempat.
ADVERTISEMENT
"Kami berharap keluarga korban bersabar dan tabah atas musibah itu," kata dia.
Didi menjelaskan, saat kejadian para korban tengah berteduh di dekat lapangan seusai menyaksikan pertandingan bola. Saat kejadian, lokasi memang tengah diguyur hujan.
Namun, tiba-tiba warga tersambar petir hingga berjatuhan dan masyarakat setempat melarikan ke Puskesmas Cilograng agar mendapatkan penanganan medis.
"Kami bersama warga melakukan pertolongan kepada warga yang menjadi korban sambaran petir," katanya.