3 Wisatawan yang Hanyut di Pantai Goa Cemara Bantul Ditemukan Tak Bernyawa

8 Agustus 2020 17:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi tenggelam. Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tenggelam. Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan
ADVERTISEMENT
Tim SAR Gabungan kembali melakukan pencarian hanyutnya wisatawan di Pantai Gua Cemara, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta. Pencarian pada Sabtu (8/8), tiga wisatawan dari tujuh yang hanyut ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.
ADVERTISEMENT
Humas Basarnas Yogyakarta Eriyanto menjelaskan korban pertama yang ditemukan hari ini adalah M Rizki Romadhon (7). Korban ditemukan di Pantao Indocor dengan kondisi meninggal dunia pada pukul 08.45 WIB.
"M. Riski Romadhon sudah dievakuasi pada hari Sabtu pukul 08.45 WIB di pantai indocor. Kondisi MD (meninggal dunia)," jelas Pipit sapaan akrab Eriyanto dalam keterangannya, Sabtu (8/8).
Selanjutnya, Tim SAR Gabungan kembali menemukan korban yaitu Joko Widodo (38). Joko ditemukan di perairan Galur Kulon Progo dalam kondisi tewas.
"Joko Widodo (38) sudah dievakuasi pukul 09.45 WIB di perairan Galur Kulon Progo. Kondisi meninggal dunia," jelasnya.
Korban ketiga yang berhasil ditemukan adalah M Zidan Abrori (8). Sama seperti korban pertama, Zidan ditemukan petugas di Pantai Indocor. Korban ditemukan pukul 11.15 WIB dengan kondisi tak bernyawa.
ADVERTISEMENT
"M. Zidan Abrori dievakuasi pukul 11.15 WIB di Pantai Indocor kondisi meninggal dunia," jelasnya.
Ketiganya merupakan bagian dari tujuh wisatawan asal Tempel, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta hanyut di Pantai Gua Cemara pada Kamis (6/8) lalu. Ketujuh korban ini merupakan dua keluarga. Mereka datang belasan orang ke Pantai Gua Cemara untuk berpiknik.
Saat kejadian ketujuh korban tengah bermain bola di bibir pantai. Mereka kemudian tersapu ombak dan diduga masuk ke dalam palung.
Tiga di antaranya sudah ditemukan tak lama setelah kejadian. Dua korban ditemukan sesaat setelah kejadian dan dinyatakan tewas saat dibawa puskesmas terdekat. Lalu satu korban lagi ditemukan pada Jumat (7/8) dengan kondisi tewas.
Dengan penemuan enam korban selama tiga hari pencarian ini maka kini korban tinggal menyisakan Akhmad Choirul F (4). Tim SAR gabungan pun terus melalukan pencarian.
ADVERTISEMENT