400 Personel Gabungan Berjaga di Tol Cikampek, Cegah Pemudik Nekat

10 Mei 2021 11:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas Kepolisian memeriksa dokumen pengendara yang melintas di check point penyekatan arus mudik Gerbang Tol Cikupa, Tanggerang, Kamis (6/5/2021). Foto: Galih Pradipta/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Petugas Kepolisian memeriksa dokumen pengendara yang melintas di check point penyekatan arus mudik Gerbang Tol Cikupa, Tanggerang, Kamis (6/5/2021). Foto: Galih Pradipta/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Penjagaan di pos penyekatan larangan mudik terus dilakukan oleh petugas gabungan. Kasatlantas PJR Ditlantas Polda Metro Jaya, Kompol Akmal mengatakan, ada ratusan petugas yang berjaga bergantian untuk mencegah pemudik yang melintas di Jalan Tol Cikampek.
ADVERTISEMENT
"Pagi ini, kekuatan kami yang turun kurang lebih 100 personel, tambah Satpol PP, TNI Dishub, jadi kurang lebih sekitar 400 personel," kata Akmal mengomentari soal penjagaan di Tol Cikampek kepada wartawan, Senin (10/5).
Petugas kepolisian yang berjaga tidak hanya dari satuan lalu lintas tapi juga dari Brimob. Mereka bersiaga di lokasi penyekatan dengan senjata lengkap di wilayah Tol Jakarta-Cikampek.
"Tentunya karena ini tugas yang berisiko, artinya kita langsung berhadapan dengan situasi lapangan, rekan-rekan dari Brimob back up kami yang lakukan pemeriksaan. Mereka hadir untuk berikan rasa aman bagi petugas yang lakukan pemeriksaan," jelas Akmal.
Titik penyekatan di Tol Jakarta-Cikampek ialah KM 31. Kendaraan yang tidak melengkapi persyaratan untuk berpergian nonmudik akan diputar balik ke Jakarta di titik tersebut.
ADVERTISEMENT
"Untuk semalam, kendaraan yang kami putar balik ke arah Jakarta dari KM 31 sebanyak 986 kendaraan," kata Akmal.
Menurutnya jenis kendaraan tersebut beragam. Mulai dari mobil pribadi hingga angkutan umum.
"Berbagai macam jenis kendaraan, kendaraan pribadi, bus, elf yang tidak sesuai persyaratan yang ditentukan. Bus tidak dilengkapi stiker kita putar balik," kata Akmal.