5 Klaim Hadi Pranoto soal Obat Herbal Antibodi Corona yang Diragukan Publik

Hadi Pranoto, pamerkan ramuan herbal yang bisa sembuhkan corona. Foto: Dok. Istimewa

Hadi Pranoto tengah menjadi sorotan masyarakat setelah wawancaranya bersama musisi Anji viral. Dalam wawancara itu, Hadi mengaku telah menciptakan obat herbal antibodi yang mampu menyembuhkan pasien COVID-19.

Namun, banyak masyarakat yang meragukan obat herbal ciptaan Hadi Pranoto. Penyebabnya, khasiat obat herbal itu belum teruji secara klinis dapat menyembuhkan pasien COVID-19. Selain itu sosok Hadi hingga saat ini masih misterius.

Meski banyak mendapat kritik, Hadi Pranoto maju terus. Bahkan ia kembali menegaskan jika obat herbalnya mampu menyembuhkan pasien virus corona.

"Alhamdulillah senyawa yang kita temukan ini kita olah menjadi herbal saat ini dan alhamdulillah sekali semua pasien yang terinfeksi COVID-19 itu setelah kita terapi dengan herbal ini sembuh," kata Hadi, Senin (3/8).

Berikut kumparan rangkum 5 klaim obat herbal antibodi COVID-19 Hadi Pranoto:

Hadi Pranoto, pamerkan ramuan herbal yang bisa sembuhkan corona. Foto: Dok. Istimewa

Hadi Pranoto Klaim Obat Herbal Antibodi COVID-19 Bisa Sembuhkan Pasien Positif dalam Rentang Waktu 2-3 Hari

Dalam wawancara bersama Anji pada 31 Juli lalu, Hadi mengklaim obat herbal antibodi ciptaannya itu mampu menyembuhkan COVID-19 dalam hitungan 2-3 hari.

"Orang kecil, dewasa, orang hamil dan seterusnya alhamdulillah sampai saat ini temen temen bisa merasakan khasiat obat itu," kata Hadi.

Hadi menuturkan, dirinya juga sudah mendistribusikan obat herbal antibodi temuannya ke sejumlah wilayah Indonesia. Seperti, Jawa, Bali, dan Sumatera.

Hadi Pranoto, pamerkan ramuan herbal yang bisa sembuhkan corona. Foto: Dok. Istimewa

Hadi Pranoto Klaim Akan Bagi 300 Juta Obat Herbal Corona

Hadi juga berencana akan memproduksi massal dan membagikan 300 juta botol obat herbal itu kepada masyarakat secara gratis. Obat itu nantinya akan dikemas dalam botol berukuran 100 ml.

"Kita akan produksi massal, akan kita bagikan kepada seluruh rakyat Indonesia. Dengan total yang akan kita produksi dan kita akan bagikan herbal ini 300 juta botol," ujar Hadi.

Dia menjelaskan, obat herbal itu diracik bersama tim risetnya. Namun ia tak menjelaskan siapa peneliti maupun ahli kesehatan yang tergabung dalam tim riset ini.

Hadi Pranoto, pamerkan ramuan herbal yang bisa sembuhkan corona. Foto: Dok. Istimewa

Hadi Klaim, Ada Kepala Daerah yang Memesan Obat Herbal Antibodi COVID-19

Hadi mengaku, ada beberapa kepala daerah yang meminta obat herbal antibodi COVID-19. Namun, ia tidak menyebut secara rinci kepala daerah yang di maksud.

"Oh banyak banyak, kemarin dari Kepri minta, kemarin dari apa Kadis Sumatra banyak ada beberapa daerah. Nanti kalau saya sebutkan nanti jadi kontroversi gitu," tutur Hadi.

Hadi menyebut, telah mengirimkan obat temuannya ke Kepulauan Riau pada Minggu (2/8). Ia menegaskan barang tersebut juga sudah sampai di lokasi.

Namun, pernyataan Hadi itu dibantah oleh Pemprov Kepri. Mereka menegaskan belum pernah memesan obat herbal antibodi COVID-19 ciptaan Hadi.

"Hoaks itu, tidak benar kami memesan," kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Pemprov Kepri Tjetjep Yudiana.

Salah satu anggota keluarga Surya Atmaja, Hadi Pranoto. Foto: kumparan

Hadi Klaim Obat Herbalnya Mampu Tahan 30 Tahun

Banyak masyarakat yang penasaran dengan komposisi obat herbal antibodi COVID-19 ciptaan Hadi Pranoto. Dia kemudian membeberkan terkait bahan yang digunakan membuat obat herbal tersebut.

"Bahan-bahannya tumbuh-tumbuhan kemudian ada beberapa gula aren, senyawa sirsak, senyawa buah manggis buah apa namanya kelapa, dan ada beberapa," ucap Hadi.

Sementara terkait proses pengolahannya, Hadi menyebut semua bahan tersebut digabungkan lalu diambil senyawanya kemudian dijadikan obat herbal.

"Kalau prosesnya tidak mungkin saya jelaskan mendetail karena enggak mungkin dapur saya buka habis-habisan," kata dia.

Selain itu, Hadi mengklaim obat herbal itu mampu bertahan selama 30 tahun. Sebab bahan yang digunakan merupakan bahan alami.

"Ini bisa bertahan 20 sampai 30 tahun karena ini tidak ada kadaluarsanya," tegas dia.

Hadi Pranoto, pamerkan ramuan herbal yang bisa sembuhkan corona. Foto: Dok. Istimewa

Klaim Sudah Sumbangkan 20 Ribu Botol Obat Herbal

Terbaru, Hadi Pranoto mengklaim jika dirinya sudah banyak mendistribusikan obat herbal antibodi COVID-19 ke masyarakat. Tak tanggung-tanggung, jumlahnya mencapai 20 ribu.

"Yang kita sumbangkan saja itu sudah lebih dari 20 ribu botol kepada masyarakat. Dan hasilnya sudah konfirmasi mengkonsumsi ini semuanya sembuh," ungkap Hadi.

Hadi kemudian menjelasakan, agar khasiat obat ini cepat terasa, pasien dianjurkan mengkonsumsi sehari tiga kali. Kemudian obat itu dicampurkan dengan madu.

"Konsumsinya kita anjurkan 1x3 hari satu sendok teh dicampur dengan madu sebagai media makanan bakteri yang ada di dalamnya. Supaya bekerja lebih efektif di dalam tubuh untuk menjadikan antibodi," jelas dia.