6 Pelaku Bentrokan Dua Ormas di Perbatasan Cianjur-Sukabumi Ditangkap

Bentrokan terjadi di perbatasan Cianjur-Sukabumi, Jabar, Mingu (26/9). Foto: Dok. Istimewa

Enam orang yang diduga terlibat dalam bentrokan dua ormas di perbatasan Cianjur-Sukabumi, Jabar, ditangkap. Enam pelaku itu berasal dari dua ormas tersebut.

Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan, melalui Kasatreskrim AKP Anton, mengatakan enam pelaku itu diamankan di sejumlah tempat persembunyian mereka.

"Sudah ada enam pelaku yang berhasil ditangkap, diduga mereka terlibat dalam kejadian bentrokan hari kemarin yang menyebabkan satu orang tewas dan beberapa orang lainnya luka," kata Anton kepada wartawan, Senin (27/9).

Ia mengatakan petugas masih mendalami bentrokan yang melibatkan dua ormas, Pemuda Pancasila (PP) dan Badan Pembinaan Potensi Keluarga Besar Banten (BPPKB) itu. Bentrokan tersebut mengakibatkan satu orang tewas.

"Seluruhnya masih dilakukan pemeriksaan oleh penyidik Satreskrim, dan segera akan kita tetapkan statusnya untuk menjadi tersangka," jelasnya.

Bentrokan antara anggota PP dan BPPKB terjadi di tapal batas Cianjur-Sukabumi, Desa Gekbrong, Kecamatan Gekbrong, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Minggu (26/9).

Bentrokan itu diduga buntut dari insiden yang sama di Sumedang. Dalam peristiwa ini, sejumlah orang mengalami luka. Satu bangunan milik ormas terbakar.

"Bentrokan Ormas PP dan BPPKB di Cianjur merupakan buntut dari bentrokan sebelumnya di Sumedang. Kalau di Cianjur tidak ada konflik, tapi ini adalah imbas," kata Kapolres Cianjur, AKBP Doni Hermawan, Minggu (26/9).