7 Perusuh Saat Demo di DPR Ditangkap, 5 Anggota Anarko

15 Agustus 2020 15:08 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polisi Amankan 2 Pria yang bawa bom molotov ke aksi demo di DPR. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Polisi Amankan 2 Pria yang bawa bom molotov ke aksi demo di DPR. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Jajaran Polda Metro Jaya merazia hingga menangkap ratusan orang yang akan dan sudah melakukan kerusuhan saat demo menolak Omnibus Law di DPR, Jumat (14/8). 5 orang di antaranya diketahui merupakan anggota Anarko.
ADVERTISEMENT
"Semalam atau kemarin, sejak kemarin sore kita mengamankan tujuh orang yang diduga akan melakukan satu kerusuhan saat kegiatan yang diadakan kemarin siang," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, kepada wartawan, Sabtu (15/8).
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus memberikan keterangan saat rilis pengungkapan sejumlah kasus di Polda Metro Jaya, Jakarta. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
Tak kurang dari 186 orang ditangkap. Setelah menjalani pemeriksaan, hanya 7 orang yang harus menjalani pemeriksaan mendalam. Sisanya dipulangkan.
"Dari tujuh orang ini lima orang masuk dalam kelompok Anarko dan juga dua yang masih kita lakukan pendalaman, seorang wanita yang hampir rata-rata kita temukan padanya beberapa barang bukti yang berhasil kita amankan waktu saat kita lakukan razia," kata Yusri.
Selain itu, polisi juga menemukan beberapa barang yang mereka duga akan dijadikan bom molotov. Dugaan polisi kuat, karena barang tersebut berupa botol dengan sebuah kain, meski belum diisi bahan bakar seperti minyak tanah atau bensin.
Polisi Amankan 2 Pria yang bawa bom molotov ke aksi demo di DPR. Foto: Dok. Istimewa
"Memang ada perencanaan pada saat itu, tetapi belum diramu dalam bom molotov, yang ada adalah botol yang diisi dengan sapu tangan.
ADVERTISEMENT
"Kalau nantinya diisi dengan bahan bakar bisa jadi bom molotov. Ada di sana," tutup Yusri.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)