701 Warga NTT Lewati Perbatasan untuk Misa dengan Paus Fransiskus di Timor Leste

9 September 2024 13:06 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas memeriksa paspor peziarah di Pos Lintas Batas Negara Motaain, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu (7/09/2024). Foto: Mega Tokan/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Petugas memeriksa paspor peziarah di Pos Lintas Batas Negara Motaain, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu (7/09/2024). Foto: Mega Tokan/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ratusan warga NTT menggunakan jalur darat menuju ibu kota Dili, Timor Leste. Mereka adalah rombongan peziarah yang ingin mengikuti misa kudus Paus Fransiskus di negara tetangga Indonesia itu.
ADVERTISEMENT
Paus Fransiskus rencananya akan tiba di Timor Leste pada Senin (9/9) ini. Sebelum Timor Leste, pemimpin Gereja Katolik terlebih dulu mengunjungi Indonesia dan Papua Nugini.
Informasi perihal keberangkatan warga NTT ke Timur Leste disampaikan otoritas Pos Lintas Batas Negara (PLBN). Timor Leste berbagai perbatasan darat dengan Provinsi NTT.
Menurut Administrator Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Maria Fatima Rika jumlah WNI yang akan melintas ke tetangga RI itu sampai saat ini mencapai 701 dari dua keuskupan, yaitu Keuskupan Kupang dan Keuskupan Atambua.
"Jumlah itu yang mendaftar melalui keuskupan Agung Kupang dan keuskupan Atambua," kata Maria seperti dikutip dari Antara.
"Tetapi ada juga yang sudah berangkat terlebih dahulu dengan mandiri, karena ingin berada di Dili dengan waktu yang lebih lama," ujar dia.
ADVERTISEMENT
701 peziarah itu nantinya akan dilepas keberangkatannya oleh Bupati Atambua menuju ke PLBN Mota Ain untuk kemudian berangkat ke Timor Leste.