8.800 Penumpang Rapid Antigen di Stasiun Gambir dan Senen, Harga Rp 105 Ribu

23 Desember 2020 14:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas medis melakukan rapid tes antigen COVID-19 kepada calon penumpang Kereta Api (KA) di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Senin (21/12). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Petugas medis melakukan rapid tes antigen COVID-19 kepada calon penumpang Kereta Api (KA) di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Senin (21/12). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Penumpang kereta api yang ingin berangkat di masa libur Natal dan Tahun Baru ini harus ekstra hati-hati karena ada syarat rapid test antigen. Penumpang harus menyediakan waktu lebih panjang untuk datang ke stasiun sebelum jam keberangkatan agar tak tertinggal.
ADVERTISEMENT
Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa, mengatakan antrean pengecekan hasil rapid test antigen di Stasiun Gambir dan Pasar Senen terbilang cukup panjang. Karena itu, penumpang harus menyediakan waktu lebih.
"Calon pengguna diimbau agar menyiapkan rentang waktu yang cukup jika tetap akan melakukan rapid antigen pada hari yang sama dengan hari keberangkatan, tidak disarankan juga datang 3 jam sebelum keberangkatan mengingat antrean rapid antigen di stasiun cukup padat," kata Eva dalam keterangannya, Rabu (23/12).
Petugas mengcek identitas dan surat bebas COVID-19 kepada calon penumpang Kereta Api (KA) di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Senin (21/12). Foto: Galih Pradipta/ANTARA FOTO
Jumlah penumpang yang melakukan rapid test antigen di stasiun juga tidak sedikit. Total ada 8.800 penumpang yang sudah rapid antigen sejak 21-23 Desember.
Eva menjelaskan, tercatat sebanyak 6.700 calon pengguna telah melakukan rapid di Stasiun Gambir dan Pasar Senen pada 21 dan 22 Desember 2020.
ADVERTISEMENT
Sementara untuk Rabu 23 Desember 2020, data terkini pkl 09.00 WIB layanan rapid Antigen di Stasiun Gambir dan Pasar Senen telah melayani sekitar 2.100 calon pengguna.
Senior Manager DAOP I PT KAI, Eva Chairunisa. Foto: Maulana Ramadhan/kumparan
"Untuk menghindari risiko tertinggal KA seluruh calon pengguna yang memilih untuk melakukan rapid Antigen di Stasiun diimbau untuk melakukan tes paling lama H-1 sebelum tanggal keberangkatan," tutur dia.
"Syarat calon penumpang KA untuk melakukan rapid Antigen adalah dengan menunjukkan tiket KA atau kode booking pada saat pendaftaran rapid antigen, kemudian membayar sebesar Rp 105.000," tambah Eva.
Warga mengantre untuk mengikuti rapid tes antigen di Stasiun Gambir, Jakarta, Selasa (22/12). Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO
Untuk mengurangi antrean saat layanan Rapid Antigen di stasiun, Daop 1 Jakarta telah menyediakan ruang tunggu dengan kapasitas yang lebih memadai, memisahkan antara calon penumpang saat mendaftar, pengambilan sampel, sampai menunggu hasil.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya itu, tenaga pengambil sampel, administrasi untuk layanan rapid antigen di masing-masing stasiun juga ditambah. Saat ini sebanyak 25 nakes untuk Stasiun Pasar Senen dan 15 nakes untuk Stasiun Gambir. Perlengkapan dan peralatan pendukung juga diakomodir lebih dari biasanya.
"Secara total terdapat 22 titik pengambilan sampel atau tes rapid di Stasiun Pasar Senen dan 10 titik di Stasiun Gambir," ucap dia.