8 Atlet PON XX Papua asal Jateng Positif COVID-19

Ilustrasi positif terkena virus corona. Foto: Shutter Stock

Dinas Kesehatan Jawa Tengah memperbaharui data atlet PON XX di Papua yang positif COVID-19. Total ada 8 orang atlet dan ofisial asal Jawa Tengah terkonfirmasi positif COVID-19.

"Atlet Jateng dan ofisial PON ada 8 orang yang positif (COVID-19). Mereka sehat tidak menunjukkan gejala apa pun," kata Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah Yulianto Prabowo, Senin (11/10).

Yulianto menjelaskan, atlet dan ofisial yang terpapar virus corona itu masih menjalani isolasi di Papua. Mereka juga akan kembali tes PCR sampai menunjukkan hasil negatif.

"Semuanya masih di Papua, diisolasi di sana, kita terus berkoordinasi dengan Pemprov Papua," imbuh dia.

Yulianto menambahkan, selain virus corona pihaknya juga mewaspadai adanya atlet yang terpapar malaria. Ia meminta seluruh atlet dan tim ofisial untuk melakukan karantina mandiri sebelum pulang ke daerahnya masing-masing.

"Indonesia timur kan masih endemis malaria itu kita lakukan surveillance malaria juga selain COVID-19. Mereka yang lebih dari tujuh hari di sana dikenakan kewajiban untuk karantina. Yaitu kita lakukan pemantauan, apakah selama perjalanan itu terinfeksi atau tidak," jelas dia.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat acara Gubernur Jateng Menyapa Pekerja Migran Indonesia. Foto: Pemprov Jateng

Sementara Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mewajibkan, atlet yang baru pulang dari PON Papua melakukan isolasi mandiri selama lima hari di Gedung BPSDM, Srondol Kota Semarang.

"Sebenarnya mereka dari sana sudah dites. Mereka semuanya ya sehat lah, karena untuk ikut penerbangan itu mereka mesti di PCR test. Namun kita meski well prepare kepada mereka, sehingga kami minta untuk yang sudah di rumah mereka akan kita pantau," kata Ganjar.

=====

Ikuti survei kumparan dan menangi e-voucher senilai total Rp3 juta. Isi surveinya sekarang di kum.pr/surveinews