851 Personel Dikerahkan untuk Cari 3 Siswa SMPN 1 Turi yang Masih Hilang
ADVERTISEMENT
Sebanyak 851 personel SAR Gabungan diterjunkan dalam pencarian hanyutnya siswa di Sungai Sempor, Pedukuhan Dukuh, Desa Donokerto, Turi, Sleman. Hal tersebut diungkapkan Kabasarnas Marsekal Madya TNI Bagus Puruhito di lokasi, Sabtu (22/2).
ADVERTISEMENT
"Info yang saya terima jumlah keseluruhan peserta 249. Kemudian yang selamat 239. 7 ditemukan meninggal, kita semua berduka. Dan tiga masih kita cari. Kita semuanya konsentrasi melakukan pencarian yang 3 ini. Dibantu semua unsur, 851 personel," ujarnya.
Untuk korban yang masih belum ditemukan masih ada 3 siswa. Yakni atas nama Yasinta Bunga, Zahra Imelda, dan Nadine Fadilah.
Bagus mengatakan, dirinya mendengar kabar peristiwa ini pada Jumat (21/2) sekitar pukul 15.30 WIB.
"Kemudian tim SAR datang bersama-sama tim SAR Gabungan dari TNI, Polri, Potensi, SAR-SAR daerah luar biasa kompak bergegas melaksanakan operasi SAR di Desa Donokerto ini," ucap Bagus.
Dia mengakui sungai yang berbatu dan memiliki relung menjadi kesulitan tersendiri. Namun, dia optimistis personel yang diterjunkan bisa bekerja optimal.
ADVERTISEMENT
"Mudah-mudahan dengan kerja sama seperti ini menghasilkan hasil yang optimal dan maksimal. Memang ada kesulitan sungai yang berbatu dan ada semacam embung atau relung di dalamnya ini tapi ini ada tim ketiga yang sudah turun dan akan dilaksanakan," kata dia.
Sebelumnya sejumlah siswa SMP Negeri 1 Turi hanyut saat susur sungai di Sungai Sempor, Pedukuhan Dukuh, Desa Donokerto, Turi, Sleman, Jumat (21/2).
Keterangan salah satu siswa, Elmayana (14), banjir datang begitu cepat.
"Kondisi sungai saat itu gede banjir," katanya di lokasi.
Dia bercerita bahwa susur sungai dilakukan di pinggir. Namun, ada sejumlah siswa yang hanyut lantaran berada di tengah-tengah sungai saat itu.