Acara Habib Rizieq di Bogor Ramai, Kapolda Jabar Ingatkan Protokol Kesehatan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Secara keseluruhan, Rudy menilai kegiatan Rizieq dan jemaahnya di Bogor berjalan dengan lancar. Namun, pihaknya menemukan masih terjadi pelanggaran protokol kesehatan dalam acara tersebut, seperti tak mengenakan masker dan jaga jarak.
"Namun, harus diingatkan, secara protokol kesehatan masih banyak sekali. Nomor satu, kerumunan orang. Nomor dua, jaga jarak, yang ketiga pakai masker. Masih banyak yang tidak pakai," kata Rudy usai peringatan HUT Brimob di Cikeruh, Kabupaten Sumedang, Sabtu (14/11).
Untuk mengantisipasi kegiatan serupa terjadi lagi, Rudy memastikan kepolisian dan instansi lainnya yang tergabung dalam Satgas akan melakukan evaluasi. Rencananya, evaluasi akan dilaksanakan pekan depan bersama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
"Kita akan melakukan evaluasi semua kegiatan yang terjadi di Jabar. Nanti dalam rapat Gugus Tugas, saya bersama Gubernur, Pangdam, Pak Kajati, Ketua DPRD Jabar, sama-sama kita akan bahas dalam rapat Gugus Tugas Minggu depan. Hasilnya nanti kita akan sampaikan," ungkap dia.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, Rudy mengajak masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan 3M. Apalagi, angka kasus positif COVID-19 di Indonesia Jumat kemarin memecahkan rekor tertingginya.
"Kemarin saja hari Jumat yang positif di Indonesia ada 5.400, rekor nasional tertinggi. Untuk itu, kita sama-sama jaga protokol kesehatan, kita jaga masyarakat dan jangan membuat resah karena kita berkerumun," tutup dia.
Penyambutan Rizieq di Ponpes Alam Agrokultural disambut ribuan pendukungnya hingga menimbulkan kerumunan. Bahkan, para pendukungnya sudah menyambut pimpinannya sejak exit Tol Gadog.