Ada 42 Jemaah Umrah Indonesia yang Tertahan di Arab Saudi

26 Maret 2020 14:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana Ka'bah di Masjidil Haram yang hampir kosong dari para jamaah, setelah otoritas Saudi menangguhkan umrah, Jumat (6/3). Foto: REUTERS/Ganoo Essa
zoom-in-whitePerbesar
Suasana Ka'bah di Masjidil Haram yang hampir kosong dari para jamaah, setelah otoritas Saudi menangguhkan umrah, Jumat (6/3). Foto: REUTERS/Ganoo Essa
ADVERTISEMENT
Dilaporkan masih ada 42 jemaah umrah Indonesia yang tertahan di Arab Saudi setelah penutupan penerbangan karena virus corona. Mereka harus segera melapor agar mendapatkan kepulangan gratis.
ADVERTISEMENT
Hal ini disampaikan oleh laporan Kementerian Agama RI dalam pernyataannya, Kamis (26/3). Kemenag menyebut, tidak semua jemaah RI itu menggunakan visa umrah sebagai mana mestinya.
"Ada 42 jemaah umrah Indonesia yang tertahan di Arab Saudi. Sebanyak 39 jemaah ke Saudi dengan visa umrah, tiga lainnya dengan visa ziarah," ujar Kemenag RI.
Jemaah berjalan di kawasan Masjidil Haram di kota suci Makkah Arab Saudi, 28 Februari 2020. Foto: AFP/ABDEL GHANI BASHIR
Para WNI tersebut tertahan di Saudi karena kebijakan lockdown yang diberlakukan sejak 15 Maret lalu. Keberangkatan mereka difasilitasi oleh 11 Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah atau PPIU.
Pemerintah Saudi sendiri telah mengimbau agar mereka melaporkan diri untuk difasilitasi kepulangannya secara gratis. Namun fasilitas ini hanya diberikan untuk pemegang visa umrah yang masuk Arab Saudi pada periode umrah 1441H, bukan pemegang visa ziarah atau visa turis.
ADVERTISEMENT
Jemaah harus melapor melalui situs https://eservices.haj.gov.sa paling lambat Sabtu (28/3). Pesawat akan disediakan gratis oleh Saudi dan denda keimigrasian dibebaskan.
"Kapan mereka pulang, info seputar waktu dan jadwal penerbangannya akan disampaikan ke nomor HP yang didaftarkan," kata Konsul Haji KJRI Jeddah Endang Jumali.
Endang menambahkan, jemaah umrah Indonesia di Saudi saat ini ditempatkan di beberapa hotel oleh PPIU yang memberangkatkan. Secara umum kondisi mereka baik.
=======================
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!