Ada Gangguan Listrik, Penumpang KRL Diimbau Pakai Transportasi Lain

20 Januari 2019 12:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
KRL Commuter Line. (Foto: Antara/Yulius Satria Wijaya)
zoom-in-whitePerbesar
KRL Commuter Line. (Foto: Antara/Yulius Satria Wijaya)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
KRL Commuter Line tujuan Stasiun Tanah Abang-Pondok Ranji maupun sebaliknya terpaksa berhenti karena adanya gangguan listrik di Stasiun Palmerah. Untuk itu, PT KCI mengimbau warga untuk menggunakan moda transportasi lainnya.
ADVERTISEMENT
"Dampak dari peristiwa ini, sejumlah perjalanan KRL antara Tanah Abang-Pondok Ranji tertahan. PT KCI mengimbau para pengguna yang tidak dapat menunggu untuk menggunakan moda transportasi alternatif," kata VP Corporate Communications PT KCI Eva Chairunisa, dalam keterangannya, Minggu (20/1).
Sejumlah penumpang KRL Commuter Line turun dari kereta akibat gangguan listrik.  (Foto: Alfonsa Sheila Widyatna/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah penumpang KRL Commuter Line turun dari kereta akibat gangguan listrik. (Foto: Alfonsa Sheila Widyatna/kumparan)
Eva menjelaskan, laporan adanya gangguan listrik aliran atas pertama kali disampaikan oleh masinis KA 1968 relasi Tanah Abang-Rangkas Bitung pada pukul 10.51 WIB. Saat ini, tim dari PT KCI dan PT KAI Daop 1 Jakarta telah berada di lokasi untuk menangani masalah ini.
"Untuk alasan keselamatan dan keperluan perbaikan, Listrik Aliran Atas (LAA) di Stasiun Tanah Abang hingga Stasiun Pondok Ranji sementara dipadamkan," jelas dia.
Sejumlah penumpang KRL Commuter Line turun dari kereta akibat gangguan listrik.  (Foto: Alfonsa Sheila Widyatna/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah penumpang KRL Commuter Line turun dari kereta akibat gangguan listrik. (Foto: Alfonsa Sheila Widyatna/kumparan)
Bagi penumpang yang tetap ingin menunggu perbaikan selesai untuk tetap menjaga keselamatan. Penumpang diminta tak berdesakan atau memaksakan diri masuk ke KRL yang sudah penuh.
ADVERTISEMENT
"Sementara para pengguna yang hendak menunggu KRL diharapkan tetap mengutamakan keselamatan dengan tidak berdesakan maupun memaksakan diri naik ke KRL yang sudah penuh. Pengguna juga dihimbau untuk selalu mengikuti informasi dan arahan dari petugas di stasiun maupun KRL," ucap dia.