Ada Kopi Bergambar Kim Jong-un di Korea Selatan

7 Juni 2018 15:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Latte dengan gambar Kim Jong Un (Foto: REUTERS/Kim Hong-Ji)
zoom-in-whitePerbesar
Latte dengan gambar Kim Jong Un (Foto: REUTERS/Kim Hong-Ji)
ADVERTISEMENT
Hubungan yang sedikit membaik antara Korea Utara dan Korea Selatan bisa dibuktikan lewat secangkir kopi. Tidak jauh dari kota Seoul, foto Kim Jong-un menghiasi permukaan kopi yang disajikan di sebuah kafe.
ADVERTISEMENT
Diberitakan Reuters, Kamis (7/6), sajian kopi latte ini bisa ditemui di kafe In & Out di kota Jeounju, sekitar tiga jam dari Seoul. Seni latte ini diciptakan usai pertemuan antara Kim Jong-un dan Presiden Korsel Moon Jae-in April lalu, menyuarakan perdamaian kedua negara.
Kafe itu juga menawarkan kesempatan berfoto dengan latte bergambar Kim dan Moon tersebut. Jika mau, wajah pelanggan juga bisa disandingkan dengan Kim dalam latte itu.
Latte dengan gambar Kim Jong Un (Foto: REUTERS/Kim Hong-Ji)
zoom-in-whitePerbesar
Latte dengan gambar Kim Jong Un (Foto: REUTERS/Kim Hong-Ji)
"Saya sangat terkesan dengan KTT antar-Korea. Nama kafe saya 'In & Out', dengan ini (latte) saya mendoakan perdamaian dengan harapan kami bisa 'in & out' di Korsel dan Korut," kata Kim Jeong-il, pemilik kafe tersebut.
Dia mengatakan memang ada segelintir protes dari warga anti-komunis, tapi pada umumnya mereka menanggapi kopi itu dengan positif. Per hari, kata dia, sekitar 20 orang memesan latte tersebut.
Latte dengan gambar Kim Jong Un (Foto: REUTERS/Kim Hong-Ji)
zoom-in-whitePerbesar
Latte dengan gambar Kim Jong Un (Foto: REUTERS/Kim Hong-Ji)
Di masa lalu, tindakan kafe ini bisa berujung penjara. Korut sempat menangkapi dan memenjarakan warga yang memuji dan menyebarkan propaganda Korut karena dianggap membahayakan keamanan. Pada 2013 ada 100 orang yang ditangkap karena hal ini.
ADVERTISEMENT
Korut dan Korsel masih dalam status berperang setelah Perang Korea berakhir pada 1953 hanya dengan gencatan senjata.
Usai pertemuan Kim dan Moon, sentimen negatif terhadap Korut mulai terkikis. Menurut survei Gallup Korea pada 1 Juni lalu, popularitas Kim naik menjadi 65 persen usai pertemuan itu. Diperkirakan angkanya akan semakin naik usai pertemuan dengan Presiden Donald Trump di Singapura pekan depan.
Latte dengan gambar Kim Jong Un (Foto: REUTERS/Kim Hong-Ji)
zoom-in-whitePerbesar
Latte dengan gambar Kim Jong Un (Foto: REUTERS/Kim Hong-Ji)
Tidak hanya kafe, sebuah pusat kebugaran juga menggunakan gambar Kim untuk promosi. Dalam spanduk gym tersebut, terlihat gambar Kim Jong-un yang gempal dengan seorang wanita berbikini, dengan tulisan: "Kau juga harus mengurangi berat tubuhmu juga."
Tapi tidak semua orang di Korsel memandang Kim lebih baik. Kim Jong-un itu "iblis", kata Kim Sang-jin, mantan tentara Korsel yang giat berdemo anti-Korut.
ADVERTISEMENT
"Pemerintah Korsel dan media membodohi warga dan memperlihatkan sisi lembut Kim agar pertemuan AS-Korea berlangsung, untuk pertunjukan perdamaian yang palsu," kata Kim Sang-jin.
Latte dengan gambar Kim Jong Un (Foto: REUTERS/Kim Hong-Ji)
zoom-in-whitePerbesar
Latte dengan gambar Kim Jong Un (Foto: REUTERS/Kim Hong-Ji)
Saksikan ulasan lengkap kumparan soal pertemuan Kim dan Trump di topik Kopdar Kim-Trump.