Virus Corona-Thailand-Uji Vaksin kepada Monyet

Ada yang Khawatir Vaksin Corona Asal China Tak Halal, LPPOM MUI Siap Uji

28 Juli 2020 13:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi vaksin corona Foto: AFP/Mladen ANTONOV
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi vaksin corona Foto: AFP/Mladen ANTONOV
ADVERTISEMENT
Vaksin corona buatan Sinovac, perusahaan asal China, akan memasuki uji tahap klinis 3 di Bandung, Jawa Barat. Jika sukses, vaksin diproyeksikan akan siap uji edar Januari 2021.
ADVERTISEMENT
Tentu ini menjadi kabar baik di tengah pandemi corona di Indonesia yang belum ada tanda-tanda akan berakhir. Dengan vaksin, diharapkan manusia bisa kebal dari SARS-Cov-2.
Namun kabar baik ini juga diragukan sejumlah pihak. Ada juga yang khawatir soal kehalalan vaksin tersebut.
Menjawab hal ini, LPPOM MUI siap jika diminta terlibat dalam pengembangan vaksin tersebut. Setelah uji klinis selesai, apabila Komite Pelaksana Uji Klinis mendaftarkan produk vaksin ini, LPPOM akan segera memprosesnya.
Infografik Kejar Target Vaksin Corona di RI. Foto: Masayu Antarnusa/kumparan
"LPPOM MUI ini kan sifatnya teknis untuk audit halal, kalau ada yang mendaftar pasti akan dikerjakan," kata Wakil Direktur LPPOM MUI Osmena Gunawan saat dihubungi kumparan, Selasa (28/7).
Kata Osmena, LPPOM MUI nanti akan mengecek kandungan vaksin di laboratorium. Prosesnya 3 sampai 6 bulan.
ADVERTISEMENT
"LPPOM MUI juga pernah uji vaksin buat haji, vaksin meningitis. Jadi dicek bahan-bahan yang digunakan, alur pekerjaannya seperti apa, berapa lama, kita lihat dulu," ujar dia.
"Intinya kita siap, kita belum pernah tidak siap, apa pun produknya," sambungnya.
Vaksin buatan Sinovac Biotech, China, bernama CoronaVac. Foto: Sinovac
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten