Adik Ipar Jokowi Daftar Pilbup Gunungkidul dari NasDem

13 Januari 2020 23:15 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Partai Nasdem Foto: Fitra Andrianto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Partai Nasdem Foto: Fitra Andrianto/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Mantan Rektor Universitas Gunungkidul sekaligus adik ipar Presiden Joko Widodo, Wahyu Purwanto, mantap maju ke Pilbup Gunungkidul 2020. Wahyu sudah mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati melalui Partai NasDem.
ADVERTISEMENT
"Infonya benar. Saya juga belum mengorek sedetail itu," kata Ketua DPD NasDem Gunungkidul Suparjo saat dihubungi, Senin (13/1).
Menurut Suparjo, Wahyu sudah lolos penjaringan di level DPW pada Oktober 2019 lalu dan sudah menyerahkan berkas pendaftaran di DPP. Sehingga, soal maju atau tidaknya Wahyu di Pilkada 2020 tinggal menunggu restu DPP NasDem.
"Berkas sudah sampai DPP, sudah disampaikan ke DPP waktu kita kongres November tanggal 23-26, sekitar itu," tuturnya.
Namun, ia menolak jika disebut alasan Wahyu lolos penjaringan di DPD ada kaitannya dengan Jokowi. Menurutnya, Wahyu memiliki kapasitas yang mumpuni untuk menjadi Bupati Gunungkidul.
"Dia pengurus NasDem, Dewan Pakar di DPW DIY. Pertimbangan lainnya, karena dia pernah lama di Gunungkidul, dia pernah menjadi Rektor Universitas Gunungkidul, punya potensi dan kecerdasan yang cukup, visi misi membawa Gunungkidul maju. Bukan karena adik ipar (Jokowi). Partai tidak memahami seperti itu," ucap Suparjo.
ADVERTISEMENT
Suparjo mengakui, saat ini Wahyu merupakan kandidat terkuat yang diajukan oleh DPD. Selain Wahyu, ada mantan caleg DPRD DIY Bambang Krisnadi, mantan anggota DPRD DIY Zuhrif Hudaya, mantan Ketua DPRD Gunungkidul Budi Utama Prasetyo, hingga Mayor Sunaryanto yang juga mencalonkan diri.
Karena memiliki sembilan kursi di DPRD Gunungkidul, NasDem sebenarnya bisa mengusung calonnya sendiri. Namun, menurut Suparjo, partainya akan tetap membangun komunikasi untuk berkoalisi, salah satunya adalah dengan Demokrat dan PKB.
"Paling intens pada Demokrat, mungkin pada PKB juga," tutupnya.
Selain Wahyu, Pilkada Gunungkidul 2020 juga akan diramaikan oleh Rektor UNY Sutrisna Wibawa. Sejauh ini, Sutrisna sudah berkomunikasi dengan PAN, PKB, Gerindra, dan PKS.