Agar Habib Rizieq Pulang, FMI Minta Mahfud Copot Dubes RI di Saudi

29 November 2019 17:01 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rizieq Shihab. Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
zoom-in-whitePerbesar
Rizieq Shihab. Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
ADVERTISEMENT
30 orang mengatasnamakan Front Mahasiswa Islam (FMI) berunjuk rasa di depan kantor Kemenkopolhukam, Jumat (29/11). Mereka mendesak agar pemerintah segera membahas terkait nasib imam besar FPI Habib Rizieq Syihab yang saat ini merasa tak bisa pulang dari Arab Saudi.
ADVERTISEMENT
Perwakilan FMI bidang Advokasi, Luthfi Hasbi Hasbullah, pun diterima Sekretaris Deputi Bidang Koordinasi Hukum dan HAM, Brigjen TNI Jusmarizal.
Massa mengatasnamakan FMI berdemonstrasi di depan kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, Jumat (29/11/2019). Foto: Abyan Faisal/kumparan
Dalam pertemuan itu, Luthfi menuntut 2 hal yaitu terkait nasib Habib Rizieq dan mendesak agar Dubes Indonesia untuk Arab Saudi. Agus Maftuh Abegebriel, dicopot dari jabatannya. Sebab menurutnya, sebagai dubes, Agus Maftuh dianggap tak melindungi WNI di luar negeri.
"Tadi kita menyampaikan 2 tuntutan kepada deputi. Pertama, tentang pemberian hak-hak HRS selaku warga negara yang hari ini kami (rasa) ada upaya pengasingan kepada HRS," ujar Luthfi usai audiensi di Kemenkopolhukam, Jakarta Pusat, Jumat (29/11).
"Dua, kita menuntut saudara Agus Maftuh Abegebriel untuk dicopot, karena beliau kami menganggap tidak bertanggung jawab, tidak melindungi warga negaranya di Arab Saudi," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Luthfi mengatakan bahwa pertemuannya dengan pihak Kemenkopolhukam berjalan secara baik. Nantinya, laporan ini akan disampaikan kepada Menkopolhukam Mahfud MD.
Luthfi Hasbi Hasbullah Perwakilan FMI. Foto: Abyan Faisal Putratama/kumparan
Luthfi juga mengutarakan bahwa Mahfud akan membuat audiensi dengan FMI. Namun, dia belum tahu kapan diadakannya.
"Jadi tadi kami juga meminta untuk audiensi kembali sama pak Menkonya langsung," tuturnya.
Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Indonesia untuk Kerajaan Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
Sementara itu, Luthfi enggan membeberkan bukti pencekalan yang disinggung Habib Rizieq dilakukan pemerintah Indonesia dan Arab Saudi. Menurutnya, fokus pihaknya saat ini adalah mendorong audiensi dengan Kemenkopolhukam.
"Iya ini kan upaya dulu audiensi ini upaya untuk mengarah kesana. Artinya, kita membuka dulu forum musyawarah dengan beliau," sebut Luthfi.
"Kan itu beliau bicara begitu di media tidak langsung bertemu dengan kami. Artinya hadirnya kita di sini untuk merespons itu," tutupnya.
Rizieq menyerukan keterangan di Polda Metro Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Habib Rizieq berkeinginan untuk pulang ke Indonesia pada Sabtu (30/11), setelah dua tahun lebih menetap di Arab Saudi. Kepulangannya ini tak terlepas dari rencana acara Reuni 212 di Monas pada Senin (2/12)/ Namun ia merasa kepulangannya dipersulit.
ADVERTISEMENT
Mahfud telah menegaskan tak ada pencekalan dari pemerintah Indonesia. Ia telah mengecek seluruh lini pemerintah terkait keluhan Habib Rizieq. Namun, pihaknya tak pernah mendapatkan laporan terkait kepulangan Rizieq yang dipersulit.
Menkopolhukam Mahfud MD. Foto: Arfiansyah Panji/kumparan
Mahfud lalu menyarankan Habib Rizieq melapor ke kedutaan atau konsulat jenderal Indonesia, jika memang visa untuk kepulangannya bermasalah.
"Tapi hingga saat ini tidak ada (laporan pencekalan). Dan Habib Rizieq tidak pernah melapor tentang masalahnya. Kita mendengar dari YouTube. Kalau tidak lapor, gimana mau bertindak?" jelas Mahfud di Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Rabu (27/11).