news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Ahli Biomolekuler: Varian Corona Inggris 70% Lebih Cepat Menular, 5M Diperkuat

2 Maret 2021 16:16 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi virus corona. Foto: kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi virus corona. Foto: kumparan
ADVERTISEMENT
Ahli biomolekuler Riza Putranto memberikan tanggapan terkait ditemukannya varian corona Inggris B.1.1.7. Ia menyebut pemerintah Indonesia harus bergerak lebih cepat mengantisipasi hal ini.
ADVERTISEMENT
"CDC AS telah menyatakan bahwa peningkatan penularan varian corona B.1.1.7 (50-70% lebih cepat dari varian SARS-CoV-2 sebelumnya) yang mendorong pentingnya tindakan preventif," kata founder Aligning Bioinformatics itu kepada kumparan, Selasa (2/3).
Secara pribadi, Riza menyarankan, Indonesia harus kembali memperkuat protokol kesehatan 5M (Menggunakan Masker, Menjaga Jarak, Mencuci Tangan, Menghindari Kerumunan, Meminimalisir Mobilitas).
"Dan kali ini perlu digalakkan lebih serius," ungkap dia.
Ilustrasi COVID-19. Foto: Dado Ruvic/Reuters
Selanjutnya, menurut Riza, pemerintah perlu memastikan bahwa program vaksinasi di Indonesia tercapai targetnya seperti yang direncanakan.
"Hal ini penting untuk menghentikan kemungkinan transmisi lokal B.1.1.7 di wilayah Indonesia," tegasnya.
Riza adalah doktor dari Universite des Sciences et Techniques du Languedoc (Montpellier II), Prancis. Dia juga menjadi relawan untuk menganalisis genom SARS-CoV-2 pada Crowfight COVID-19 International.
ADVERTISEMENT
Apa yang disampaikan Riza memang sangat perlu diperhatikan oleh pemerintah. Apalagi program vaksinasi dan penguatan tracing sedang digalakkan.