Airlangga soal Bertemu Prabowo: Masih Terbuka untuk Koalisi

21 September 2022 14:26 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Pertahanan Republik Indonesia Prabowo Subianto menemui Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (19/9). Foto: Dok. Tim Media Prabowo Subianto
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Pertahanan Republik Indonesia Prabowo Subianto menemui Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (19/9). Foto: Dok. Tim Media Prabowo Subianto
ADVERTISEMENT
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bertemu sekitar 1 jam dengan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto di Kantor Kemenko Perekonomian. Pertemuan keduanya sarat spekulasi politik.
ADVERTISEMENT
Apakah itu sinyal koalisi?
Airlangga menyebut koalisi dengan Gerindra masih terbuka. Bukan hanya Gerindra, tetapi juga dengan partai-partai lain. Saat ini, Gerindra sudah meneken kerja sama politik dengan PKB.
Sementara Golkar berkoalisi dengan PAN dan PPP membentuk Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
“Ya masih (terbuka), masih. Masih terbuka. Masih berbicara dengan partai-partai ya,” kata Airlangga di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (21/9).
Airlangga mengamini pembahasan dengan Prabowo terkait geopolitik sebagaimana disampaikan Prabowo, tetapi ada juga politik nasional.
“Kalau geopolitik kan berarti ada politik nasional juga,” kelakar Airlangga.
Menteri Pertahanan Republik Indonesia Prabowo Subianto menemui Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (19/9). Foto: Dok. Tim Media Prabowo Subianto
Pertemuan empat mata keduanya berlangsung hangat di ruang kerja Airlangga. Dalam pertemuan itu, Prabowo dan Airlangga bertukar pikiran mengenai tantangan nasional saat ini yang berkaitan langsung dengan isu keamanan, geopolitik, serta ekonomi dunia.
ADVERTISEMENT
“Kerja sama yang baik antarkementerian tentu akan mendukung keberhasilan program-program pemerintah untuk kepentingan rakyat,” ujar Prabowo melalui keterangan tertulisnya, Selasa (20/9).
Selain membahas isu keamanan, geopolitik, dan ekonomi dunia, dalam pertemuan yang berlangsung selama kurang lebih satu jam itu dibahas juga mengenai strategi dan sinergi antarkementerian dalam menghadapi situasi dunia saat ini yang serba tidak menentu.