Airlangga Usai Bertemu Ketum PAN-PPP: Beringin, Matahari, Kakbah Bersatu

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto bertemu Ketum PPP Suharso Monoarfa dan Ketum PAN Zulkifli Hasan di Menteng, malam ini. Ketiganya memberikan sinyal kuat bakal berkoalisi pada Pilpres 2024 mendatang.

"Pertemuan ini adalah silaturahmi Idul Fitri, di mana kita belum bertemu para Ketua Umum PPP, PAN. Nah, pertemuan ini agar mendorong bahwa 3 partai ini akan bekerja bersama atau akan bersatu," kata Airlangga usai pertemuan, Kamis (12/5).

Airlangga melanjutkan, Golkar bersama PAN dan PPP ingin membangun budaya politik baru. Budaya politik baru itu diharapkan dijalankan dengan kerja sama yang berjenjang dan bertahap.

"Dari hasil kajian yang mendalam dan tentunya ini akan baik untuk menopang dan mendukung program yang dilakukan oleh pemerintahan hari ini. Saya dan Pak Harso ada di pemerintah, sehingga ini akan memperkuat pemerintah Presiden Jokowi," ujar dia.

Pertemuan Airlangga, Zulkifli Hasan, Suharso Monoarfa. Foto: Dok. Istimewa

"Pertemuan ini juga menimbulkan pengalaman dari partai politik, termasuk juga PAN juga sangat berpengalaman di DPR maupun di MPR," ungkap Airlangga.

Airlangga menambahkan, ketiga partai pun mempunyai banyak pengalaman di berbagai periode pemerintahan dan menghadapi berbagai tantangan. Ia mencontohkan, mulai dari resesi 1998, krisis moneter 2008, hingga penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi.

Airlangga mengatakan Partai Golkar akan menginstruksikan seluruh jajarannya mulai dari tingkat provinsi, kabupaten, kota untuk menindaklanjuti pertemuan yang membuka ruang koalisi dengan PAN dan PPP tersebut.

"[Kekuatan ketiga partai] merupakan kumpulan pengalaman bersama dan tentunya kita akan bekerja sama ke depan untuk mengawal agenda-agenda politik ke depan. Termasuk dalam Pemilu nanti di 2024," terang Airlangga.

"Dan tentu kita akan merumuskan secara detail dalam waktu dekat, tentu kita akan membuat program ke depan, program strategis dari Bapak Presiden Jokowi," tandasnya.