news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Akhir Cerita Penyekapan Istri Ketua KPU Cianjur

26 Mei 2019 6:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Penyekapan. Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Penyekapan. Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan
ADVERTISEMENT
Ada-ada saja tingkah Yanti saat menghadapi masalah pribadinya dengan keluarganya.
ADVERTISEMENT
Yanti adalah istri Ketua KPU Cianjur Hilman Wahyudi. Pada Kamis (23/5) lalu, Kapolres Cianjur AKBP Soliyah mendapatkan informasi dari anak buahnya bahwa Yanti disekap di ruahnya di Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
"Penyekapan benar terjadi. Saat ini kami masih menyelidikinya lebih lanjut," ungkap Soliyah kepada kumparan, Jumat (25/5).
Saat itu, Soliyah menerima kabar penyekapan Yanti karena terkait dengan masalah pribadi. Penyekapan Yanti rupanya berlangsung tak lama.
Ketua KPU Cianjur, Hilman Wahyudi. Foto: Lutfan Darmawan/kumparan
Dari situlah, polisi langsung meminta keterangan Yanti untuk mencari tahu fakta sebenarnya terkait penyekapan yang dialaminya.
Setelah bertemu dengan polisi, Yanti kemudian membantah kabar penyekapannya. Ia justru meminta maaf karena rekayasa itu nyatanya dilakukan oleh dirinya sendiri.
ADVERTISEMENT
"Mohon maaf kepada semua pihak, terutama kepada Polres Cianjur dan masyarakat Cianjur yang telah direpotkan oleh berita penyekapan terhadap diri saya. Semua itu tidak benar, hanya rekayasa saya karena kekhilafan saya," ungkap Yanti dalam sebuah video.
Ia meminta semua pihak untuk memaklumi kabar penyekapan yang dilakukannya.
Sementara itu, Soliyah membantah kabar penyekapan Yanti murni karena masalah pribadi, dan bukan karena politik. Sebab, persoalan politik dalam pemilu sudah selesai.
"Jadi saya pikir ini hanya masalah keluarga dan tidak terkait politik ya," tutur Soliyah.
Ada-ada saja ya!