Akhyar Diserang Akun IG Bersponsor soal Masalah Kota Medan, Timses Santai

Tangkapan layar akun instagram bersponsor yang menyudutkan Akhyar. Foto: Dok. Istimewa

Calon Wali Kota Medan Akhyar Nasution diserang dua akun Instagram bersponsor. Dari pantauan kumparan, Selasa (20/10), di narasi akun pertama berisi informasi yang menyudutkan Akhyar yang disertai foto keburukan Kota Medan, tanpa informasi yang terkonfirmasi. Belum diketahui siapa yang membuat akun Instagram itu.

"TAK BECUS TANGANI WABAH CORONA. SEBAIKNYA MUNDUR SAJA DARI BURSA PILKADA" ujar postingan itu disertai foto Akhyar Nasution.

Di hari yang sama, akun kedua juga menyertakan informasi yang tidak kala menyudutkan Akhyar. Postingan itu, dilengkapi foto tumpukan sampah di halte dan suasana banjir di Kota Medan.

Sementara narasinya, tertulis, ‘Masalah Lama aja Nggak Diurus, Jangan Nanti Sampai Akhyar Bikin Masalah Baru’ sebut akun itu disertai foto Akhyar.

Menanggapi postingan itu, Sekretaris Tim Pemenangan Akhyar - Salman, Wasis Waseso sudah mengetahui adanya akun bersponsor yang menyudutkan timnya. Namun ia yakin masyarakat mampu, menilai mana yang benar.

Tangkapan layar akun instagram bersponsor yang menyudutkan Akhyar. Foto: Dok. Istimewa

“Masyarakat Medan sudah cerdas,”ujar Wasis, kepada kumparan, Selasa (20/10).

Menurut Wasis cara-cara aku tersebut menyudutkan Akhyar adalah cara komunis, karena memecah belah masyarakat Kota Medan.

“Dengan cara menyudutkan dan menyebar fitnah yang keji dan itu cara-cara komunis. Kita tidak menuduh pihak manapun apalagi paslon sebelah. Tapi itu cara-cara komunis yang menginginkan Pilkada Medan tidak berlangsung dengan aman,” ujarnya

Meski akun bersponsor itu menyudutkan timnya, Wasis mengaku tidak akan melaporkan hal ini ke penyelenggara Pemilu ataupun pihak yang berwajib. Pihaknya memilih lebih fokus mengampanyekan gagasan yang positif.

“Kita (juga) sudah mewanti-wanti tim maupun relawan yang sudah tumbuh sangat banyak untuk tidak terjebak dalam perdebatan sifatnya, debat kusir dan (serta) tidak menyudutkan pihak manapun,”tandasnya.

Akhyar Nasution saat memberikan keterangan terkait kasus OTT Wali Kota Medan Tengku Dzulmi Eldin. Foto: ANTARA/Nur Aprilliana Br Sitorus

Dalam kontestasi Pilwalkot Medan, ada dua paslon bersaing yakni Akhyar Nasution bersama Salman Al Farisi melawan menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Nasution yang berpasangan dengan Aulia Rachman.

Pasangan Akhyar-Salman didukung 2 partai yakni Demokrat dan PKS. Sementara Bobby-Aulia didukung 8 partai yaitu Golkar, PAN, NasDem, PDIP, Hanura, PSI, Gerindra dan PPP.

***

(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)