Aksi Kompol Jajang Bubarkan Warga Cilegon yang Bebal Balap Merpati saat Corona

9 April 2020 17:54 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polisi bubarkan balap burung merpati di Cilegon, Banten. Foto: Dok. istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Polisi bubarkan balap burung merpati di Cilegon, Banten. Foto: Dok. istimewa
ADVERTISEMENT
Selain dokter dan tenaga medis, kepolisian menjadi garda terdepan dalam mencegah penularan virus corona di tengah masyarakat. Polisi tak jera selalu mengimbau masyarakat untuk tak berkumpul dan berkerumun di tengah pandemi virus corona.
ADVERTISEMENT
Sayangnya, masih saja ada segelintir masyarakat yang bebal dan acuh dengan imbauan itu. Seperti yang dilakukan sekelompok warga di Jalan Baru Bonakarta, Kecamatan Jombang, Banten, yang harus dibubarkan polisi. Pasalnya mereka tengah asik taruhan balapan burung merpati di tengah pandemi virus corona.
Polisi bubarkan balap burung merpati di Cilegon, Banten. Foto: Dok. istimewa
Dari foto yang diterima kumparan, Kamis (9/4), tampak warga berhamburan membubarkan diri. Aksi pembubaran dipimpin langsung Kapolsek Cilegon, Kompol Jajang Mulyaman, bersama anggotanya.
Kepolisian juga membongkar lapak yang digunakan warga sebagai tempat taruhan balap burung merpati. Aksi pembubaran tersebut, tidak mendapat perlawanan dari warga.
Polisi bubarkan balap burung merpati di Cilegon, Banten. Foto: Dok. istimewa
Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Edy Sumardi, menyesalkan sikap warga yang mengabaikan imbauan physical distancing.
Padahal Banten menjadi daerah terparah virus corona urutan keempat secara nasional, dengan 218 pasien positif virus corona, 20 di antaranya meninggal dunia dan 7 pasien telah sembuh.
Polisi menertibkan arena balap burung merpati di Cilegon, Banten. Foto: Dok. istimewa
Edy pun terus mengimbau warga untuk tak berkumpul, disiplin menerapkan physical distancing, hingga tetap berada di dalam rumah.
ADVERTISEMENT
“Kepolisian akan terus melakukan kegiatan patroli menggunakan kendaraan dengan berkeliling ke setiap kelurahan serta mengimbau warga yang masih berkerumun untuk segera membubarkan diri dan berdiam di rumah bila tidak ada hal yang urgent,” kata Edy lewat keterangannya, Kamis (9/4).
Polisi menertibkan arena balap burung merpati di Cilegon, Banten. Foto: Dok. istimewa
Edy menuturkan, kepolisian memang tidak menahan warga yang masih berkumpul, namun ia meminta hal seperti ini tak dilakukan lagi agar penularan virus corona dapat ditekan.
“Tidak ditahan, kita minta agar tidak diulangi,” pungkas Edy.
-----------------------------------------
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!