Aktivis di Malawi Tolak Pendirian Patung Mahatma Gandhi

15 Oktober 2018 3:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Patung Mahatma Gandhi (Foto: Dibyangshu SARKAR / AFP)
zoom-in-whitePerbesar
Patung Mahatma Gandhi (Foto: Dibyangshu SARKAR / AFP)
ADVERTISEMENT
Para aktivis di Malawi menuntut pemerintah setempat untuk menghentikan pendirian patung Mahatma Gandhi di Blantyre, Malawi. Protes tersebut disalurkan lewat petisi online di change.org berjudul 'Stop Erecting Racist Mahatma Gandhi's Statue at Ginnery Corner, Blantyre, Malawi'.
ADVERTISEMENT
Mereka merasa Gandhi tidak pernah berkontribusi terhadap kemerdekaan dan kebebasan Malawi.
"Kami merasa pendirian patung itu dipaksakan dan ada kekuatan asing di balik pekerjaan tersebut untuk ajang pencitraan dan menguasai masyarakat Malawi," tulis keterangan informasi pada situs petisi, Minggu (14/10), dilansir Buzzfeed.
Selain itu, aktivis atas nama Gandhi Must Fall Movement itu menuduh Gandhi sebagai seorang yang rasis terhadap orang Afrika. Mereka menyajikan beberapa bukti bahwa Gandhi pernah menghina orang Afrika.
Misalnya, petisi itu menggarisbawahi bahwa Gandhi menggunakan istilah 'Kaffir' yang biasa digunakan di Afrika Selatan. Istilah tersebut dipandang merendahkan dan telah dilarang untuk digunakan.
"Sebagai keturunan Afrika-Malawi, kami sangat tersinggung untuk menghargai patung tersebut ketika orang itu sendiri menganggap kami inferior. Jika patung ini berdiri, maka akan menghina gerakan kemerdekaan Malawi yang berjuang untuk menghilangkan perbedaan kelas antara ras kulit hitam dan putih," tulis petisi itu.
ADVERTISEMENT
Hingga berita ini diturunkan, sekitar 3.400 orang telah menandatangani petisi tersebut.