Akui Kekalahan, Deddy Mizwar Ucapkan Terima Kasih ke Para Pendukung

Deddy Mizwar menggunakan hak pilihnya. (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)

Calon Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar mengakui kekalahannya bersama Dedi Mulyadi di Pilgub Jabar 2018 berdasarkan quick count. Termasuk, hasil hitungan cepat beberapa lembaga survei yang memenangkan pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul.

"Jadi perhitungan suara cepat, quick count, dari berbagai lembaga survei hasilnya enggak berubah, paslon (no) 1 unggul. Kemudian paslon 3 (Sudrajat-Ahmad Syaikhu), terus paslon 4 (Deddy Mizar-Dedi Mulyadi), dan terakhir 2 (TB Hasanuddin-Anton Charliyan)," kata Deddy Mizwar di Hotel Intercontinental, Bandung, Rabu (27/6).

Oleh karena itu, dia mengucapkan terima kasihnya untuk para pendukungnya yang sudah ikut melibatkan diri Pilgub Jabar sehingga bisa berlangsung secara damai.

"Saya ucapkan terima kasih pada masyarakat Jabar seluruh para pendukung relawan kader partai dan penyelenggara pilkada, sehingga berlangsung pilkada serentak berlangsung lancar aman dan damai," jelasnya.

Debat publik kedua cagub-cawagub Jabar. (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)

Ia pun meminta maaf atas jika ada perbuatannya yang selama ini tak berkenan di hati. Ia berdoa untuk kebaikan Jawa Barat ke depan. "Kami mohon maaf jika ada hal-hal yang tak berkenan. Mudah-mudahan seluruh doa dan upaya menjadi rangkaian ibadah dalam pemimpin di Jabar," pungkasnya.

Salah satu lembaga yang merilis hasil quick count yakni Indo Barometer. Dari 99 persen data yang telah masuk, pukul 17.50 WIB, paslon Ridwan Kamil-UU Ruhzanul Ulum memperoleh 32,62 persen.

Pada urutan kedua Sudrajat-Ahmad Syaiku dengan 28,01 persen. Kemudian disusul oleh Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi yang mendapatkan 27,34 persen dan TB Hasanuddin-Anton Charliyan dengan 12,03 persen.