Alasan Sandi Tegur Pendukung Ahok Saat Debat

13 April 2017 1:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Sandi mengajukan protes ke Ira Koesno. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
Dalam debat pamungkas Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 malam ini, Sandiaga Uno sempat menegur salah seorang pendukung Ahok-Djarot. Usai debat, Sandi membeberkan alasan mengapa ia menegur orang tersebut.
ADVERTISEMENT
"Mengganggu konsentrasi, saya ingatkan agak di sebelah kanan itu celetukan saja, tapi saya takut poin penting enggak tersampaikan," ujar Sandi di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu (12/4).
Sandi juga sempat berbicara dengan moderator debat, Ira Koesno, bahwa ia dan pasangannya, Anies Baswedan, merasa terganggu dengan perilaku yang dilakukan orang itu.
Ira Koesno pun mengingatkan para pendukung untuk tidak mengganggu kandidat yang sedang berbicara di atas panggung. Meski sempat tegang karena protes yang dilakukan Sandi, suasana panggung debat tetap dingin.
Filosofi Baju Biru Anies-Sandi
Anies-Sandi datang ke acara debat dengan mengenakan kemeja biru muda. Berbeda dengan pakaian yang biasa mereka saat kampanye, yaitu kemeja putih. Mengapa? ternyata ada filosofi di balik pemilihan baju warna biru itu.
ADVERTISEMENT
Anies berbisik ke Sandi saat debat terakhir pilgub (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
Sandi mengatakan Anies yang mengajak dia menggunakan baju berwarna biru.
"Dia menawarkan yuk pakai baju biru kita kirimkan pesan kampanye lebih sejuk. Kita tinggalkan atribut kampanye kita, pastikan warga DKI bisa menyikapi tujuh hari ke depan dengan kondisi sejuk," ujar Sandi.
"Biru itu sejuk, biru itu tenang, biru itu melambangkan keteduhan dan dalam balutan inovasi," imbuh dia.