Ani Yudhoyono Wafat, Pesawat Hercules C-130

Alasan SBY Bawa Jenazah Ani Yudhoyono dengan Hercules

1 Juni 2019 20:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Agus Harimurti Yudhoyono (kiri), Susilo Bambang Yudhoyono (tengah) dan Edhie Baskoro Yudhoyono (kanan) saat memberikan keterangan pers di Aula Ripta Loka, KBRI Singapura. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Agus Harimurti Yudhoyono (kiri), Susilo Bambang Yudhoyono (tengah) dan Edhie Baskoro Yudhoyono (kanan) saat memberikan keterangan pers di Aula Ripta Loka, KBRI Singapura. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
Jenazah Ani Yudhoyono dibawa menggunakan pesawat Hercules milik TNI AU dari Singapura menuju Jakarta, Sabtu (1/6). Diperkirakan jenazah dan rombongannya akan tiba pukul 22.00 di Lanud Halim Perdanakusuma.
ADVERTISEMENT
Kadiv Advokasi dan Hukum Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean, mengatakan di dalam Hercules itu ada semua keluarga besar SBY dan juga kerabat dekat.
Awalnya, kata Ferdinand, jenazah Ani akan dibawa menggunakan pesawat Boeing VVIP. Namun, SBY lebih memilih menggunakan Hercules agar dia bisa selalu berada di samping peti jenazah istrinya.
Personel TNI AU mempersiapkan Hercules C-130 di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Sabtu (1/6). Foto: ANTARA FOTO/Galih Pradipta
"Bapak (SBY) enggak mau pakai Boeing karena (Boeing) kan tidak ada cargo di atas, harus di bawah," ujar Ferdinand di Lanud Halim Perdanakusuma, Sabtu (1/6). "Jadi Bapak (SBY) minta Hercules supaya cargo bisa di atas dan tetap bersama-sama".
Setibanya di Halim, jenazah Ani akan disambut dengan prosesi upacara militer. Kemudian, jenazah akan disemayamkan di Puri Cikeas.
Sesuai rencana, jenazah Ani akan dimakamkan di TMP Kalibata pada Minggu (2/6) pagi. Prosesi pemakamannya juga akan dilakukan secara militer.
ADVERTISEMENT
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten