Alasan Suami di Sumut Bakar dan Mutilasi Istrinya: Kesal Kerap Dimaki

14 November 2022 13:10 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suami di Humbahas mutilasi dan bakar istrinya. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Suami di Humbahas mutilasi dan bakar istrinya. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Polisi masih mendalami kasus suami bernama, Harapan Munten (44) yang memutilasi dan membakar, istrinya Nurmaya Situmorang (43), di Kabupaten Humbang Hasudutan (Humbahas), Sumut.
ADVERTISEMENT
Dari penyelidikan sementara, pelaku membunuh korban karena kesal kerap dimaki.
“Motifnya itu sakit terhadap korban atau istri, itu pengakuan dari tersangka. Seperti diperlakukan kasar, seperti dari bahasa dari perbuatan. Terkadang dia (korban) suka memaki,” ujar Kasatreskrim Polres Humbahas Iptu Master Panjaitan, Senin (14/11).
Namun Master, belum mendetailkan bentuk makian dan perlakuan kasar yang dimaksud tersangka. Pihaknya masih melakukan gelar perkara.
“Kita masih gelar perkara,” katanya.
Sebelumnya kasus pembunuhan ini di rumah korban yang berada di Desa Pasaribu, Kecamatan Doloksanggul, Kabupaten Humbahas, pada Sabtu (12/11) sekitar pukul 07.15 WIB.
Kasus ini terungkap, setelah salah satu tetangga korban, curiga melihat pelaku membawa karung ke belakang rumah, lalu membakarnya.
“Setelah itu saksi curiga dengan pelaku, kemudian saksi mengecek ke belakang rumah, setelah itu saksi melihat 2 potong kaki manusia,” ujar Kapolres Humbahas AKBP Achmad Muhaimin dalam keterangannya, Minggu (13/11).
ADVERTISEMENT
Kejadian ini lalu dilaporkan ke polisi. Setelah diperiksa polisi menemukan jasad korban yang sudah dimutilasi.
“Setelah cek TKP ditemukan korban dalam keadaan meninggal dunia, di mana kepala dan tangan terpisah dengan tubuh korban,” kata dia.
Tak berselang lama, pelaku berhasil ditangkap di sekitar lokasi pembunuhan. Sementara jasad korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Doloksanggul.
Lebih lanjut Muhaimin mengatakan, sejumlah barang bukti turut disita. Mulai dari kapak hingga pakaian bekas terbakar.
“Yakni 1 buah Kapak bergagang kayu, 2 buah Belati, 1 buah celurit, 1 buah mancis, 1 buah sarung dan pakaian bekas terbakar 1 unit dan handphone samsung warna putih,” jelasnya.