Amien Rais dan Mulfachri Tak Hadiri Pembukaan Kongres PAN

Pembina Gerindra Sandiaga Uno (tengah) memghadiri pembukaan kongres pan di Kendari, Sulawesi Utara, Senin (10/2). Foto: Paulina Herasmarinandar/kumparan

Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais tak terlihat hadir dalam pembukaan Kongres V PAN yang diadakan di Lapangan MTQ, Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin (10/2).

Padahal, Amien Rais seharusnya memberikan sambutan dalam pembukaan tersebut. Ketum PAN Zulkifli Hasan mengatakan Amien Rais tengah mengikuti rapat penting sehingga tak dapat menghadiri pembukaan kongres.

"Ketua Dewan Kehormatan Amien Rais yang baru saja mengirimkan pesan tadi satu jam yang lalu ke Mas Eko (Ketua Panitia Acara Eko Patrio) sedang rapat penting," kata Zulhas dalam sambutannya. Namun, ia tak menjelaskan rapat penting yang diadakan Amien.

Selain Amien Rais, penantang Zulhas, Mulfachri Harharap, juga tak terlihat mengikuti acara pembukaan kongres. Padahal, caketum lain yakni Asman Abnur dan Drajad Wibowo hadir dalam kegiatan tersebut.

Sementara, Zulhas mengatakan visi misi PAN sesuai dengan perjuangan reformasi yang diperjuangkan oleh Amien Rais. Ia menyebut partainya ingin menjadikan Indonesia menjadi negara berdaulat dan adil bagi seluruh masyarakat.

"Saya sekedar mengingatkan PAN lahir di tengah-tengah perjuangan reformasi pada saat itu dengan tokoh utamanya Amien Rais 98 dengan tujuan meluruskan cita-cita Indonesia merdeka. Itulah cita-cita PAN merdeka bersatu berdaulat," tutur Wakil Ketua MPR itu.

Suasana pembukaan kongres PAN di lapangan terbuka MTQ, Kendari, Sulawesi Utara, Senin (10/2). Foto: Paulina Herasmarinandar/kumparan

"Dengan berdaulat maka kita bisa berlaku adil dan berlaku adil maka Indonesia bisa setara kesetaraan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia itulah cita-cita PAN yang dilahirkan Pak Amien Rais pada waktu itu," lanjutnya.

Tak hanya itu, Zulhas juga mengungkapkan alasan Kongres PAN digelar di Kendari. Ia menyebut partainya ingin menghormati perjuangan kader untuk membesarkan partai di daerah.

"Didera persoalan yang tidak ringan ternyata Sultra kader-kadernya masih tetap bertahan dan menjadi juara dengan menempatkan kadernya sebagai ketua DPRD Provinsi Sultra perjuangan yang heroik," tandas dia.