Amien Rais Tak Hadiri Penutupan Kongres, Zulhas Akan Temui di Yogya

Ketua Umum PAN terpilih Zulkifli Hasan menyampaikan pidato kemenangan usai perhitungan suara hasil Kongres V PAN, Kendari, Sulawesi Tenggara, Selasa (11/2). Foto: ANTARA FOTO/Jojon

PAN telah menutup perhelatan Kongres 2020 dan menetapkan Zulkifli Hasan (Zulhas) sebagai ketum periode 2020-2025. Dalam penutupan kongres, Ketua Dewan Kehormatan Amien Rais dan rival Zulhas, Mulfachri Harahap, tak terlihat dalam acara tersebut.

Dalam sambutannya, Zulhas menyampaikan permintaan maaf secara khusus kepada Amien Rais. Diketahui, Amien memang memberikan dukungannya kepada Mulfachri sebagai ketum PAN, bukan Zulhas.

"Di depan khalayak ramai saya ucapkan terima kasih banyak kepada Pak Amien dan keluarga. Tentu dalam perhelatan ini banyak sekali hal-hal yang oleh tim, bahkan mungkin oleh saya kadang-kadang juga keluarga yang terbawa," kata Zulkifli Hasan di Hotel Carlo, Kendari, Sulawesi Tenggara, Rabu (12/2).

"Secara terbuka saya mohon maaf ke Pak Amien, Bu Amien dan keluarga atas apa yang terjadi," lanjut dia.

Wakil Ketua MPR itu mengatakan dirinya akan menyempatkan diri untuk berkunjung ke kediaman Amien Rais di Yogyakarta.

"Mudah-mudahan pada kesempatan yang tepat nanti, saya akan datang ke Yogja," tutur dia.

Lebih lanjut, di hadapan kader PAN, Zulhas meminta agar partai tetap solid untuk menghadapi pemilu 2024. Ia optimistis PAN dapat menjadi partai tiga besar pemilu bila kondisi internal selalu bersatu.

"Saya sampaikan sekali lagi mari kita bersama-sama tidak ada waktu banyak lagi bagi kita. Tadi Pak Hatta mengatakan bisa 3 besar, Pak Amien selalu kalau sambutan mengatakan kita ini kena kutukan partai nomor 5 enggak pernah naik-naik," tuturnya.

"Oleh karena itu, kita mesti menyongsong PAN yang sekarang yang harus lebih atraktif lebih inovatif dengan kebersamaan Mas Tris (Soetrisno Bachir) dan Bang Hatta (Hatta Rajasa)," tandas Zulhas.