Anak-anak di Belanda Jualan Kue untuk Bantu Korban Gempa Palu

9 Oktober 2018 13:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kondisi Kota Palu, Sulawesi Tengah dari udara. (Foto: Raga/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kondisi Kota Palu, Sulawesi Tengah dari udara. (Foto: Raga/kumparan)
ADVERTISEMENT
Kepedulian atas gempa dan tsunami yang terjadi di Sulawesi Tengah ditunjukkan masyarakat dan pemerintah Belanda.
ADVERTISEMENT
Duta Besar Belanda untuk Indonesia Rob Swartbol menyebut pemerintah negaranya akan menyumbang dana kemanusiaan bagi masyarakat Palu dan beberapa wilayah di Sulawesi Tengah lainnya yang terkena bencana.
"Pemerintah Belanda menyumbangkan 5 juta euro (setara Rp 87,5 miliar) untuk bantuan yang dibutuhkan secepatnya," sebut Swartbol dalam keterangan pers Kedutaan Belanda kepada kumparan, Selasa (9/10).
Bukan cuma Pemerintah, kepedulian juga ditunjukkan warga Belanda. Bahkan, pada 10 Oktober 2018 mendatang, di Belanda akan diselenggarakan hari aksi nasional sebagai solidaritas atas gempa dan tsunami di Sulteng.
"Banyak aktivitas yang akan dilakukan dalam rangka menggalang dana untuk Sulawesi. Mahasiswa, perusahaan, badan persatuan olahraga akan mensponsori kegiatan tersebut," jelas Swartbol.
"Anak-anak Belanda akan membuat dan menjual kue ke para tetangga. Akan banyak inisiatif lainnya untuk mengumpulkan dana membantu korban secepatnya," sambung dia.
ADVERTISEMENT
Swartbol menambahkan, acara hari aksi nasional esok akan disiarkan langsung oleh sejumlah televisi dan radio di Belanda. Jumlah donasinya akan diumumkan langsung pada sore hari besok.
Ia berharap dana dari pemerintah dan masyarakat Belanda bisa meringankan penderitaan warga Palu dan sekitarnya, serta dapat membantu upaya rekonstruksi setelah bencana.
"Ini sebuah inisiatif yang baik menunjukkan eratnya persahabatan dan solidaritas warga Belanda untuk Indonesia," pungkas dia.