Anak Bupati Majalengka yang Tembak Kontraktor Belum Jadi Tersangka

12 November 2019 14:58 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anggota Polres Majalengka saat memberikan garis Polisi di TKP penembakan.  Foto: ANTARA/Ho Humas Polres Majalengka
zoom-in-whitePerbesar
Anggota Polres Majalengka saat memberikan garis Polisi di TKP penembakan. Foto: ANTARA/Ho Humas Polres Majalengka
ADVERTISEMENT
Polisi belum menetapkan INA, anak kedua Bupati Majalengka sebagai tersangka penembakan terhadap kontraktor. Waka Polres Kompol Hidayatullah mengatakan INA yang juga sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Majalengka itu masih dalam pemeriksaan.
ADVERTISEMENT
"Masih proses penyelidikan. Belum ditetapkan sebagai tersangka," kata Hidayatullah, saat dihubungi, Selasa (12/11).
Hidayatullah mengatakan selain memeriksa INA, institusinya kini masih berupaya mengumpulkan barang bukti maupun memintai keterangan dari saksi lain. Dia menegaskan, hasil gelar perkara nantinya akan disampaikan.
"Belum penangkapan. Kita masih melakukan penyidikan. Nanti hasil gelar perkara akan disampaikan," ucap dia.
INA diduga menembak seorang kontraktor yang bernama Panji Pamungkasandi di Ruko Hana Sakura, Cigasong, pada Minggu (10/11) malam.
Diduga pemicu penembakan itu adalah saat Panji hendak menagih duit proyek yang telah selesai pada bulan April 2019 lalu. Akibat penembakan itu, Panji dan satu orang rekannya mengalami luka di tangan.
"Kronologinya itu kan si Panji ini kan menagih uang hasil proyeknya kurang lebih Rp 500 juta. Enggak tahu bagaimana ceritanya mungkin ada persinggungan atau gimana kemudian saudara INA mengeluarkan pistol," kata Hidayatullah.
ADVERTISEMENT