Andi Arief Datangi BNN Jalani Proses Rehabilitasi

6 Maret 2019 15:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Andi Arief tiba di BNN, Cawang, Jakarta, Rabu (6/3). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Andi Arief tiba di BNN, Cawang, Jakarta, Rabu (6/3). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Politikus Partai Demokrat Andi Arief menyambangi Kantor Badan Narkotika Nasional (BNN), Cawang, Jakarta Timur, Rabu (6/3). Kedatangan Andi untuk menjalani rehabilitasi menyusul keluarnya hasil asesmen dari Kepolisian.
ADVERTISEMENT
Pantauan kumparan, Andi tiba di lokasi sekitar pukul 15.00 WIB didampingi kuasa hukumnya, Dedy Yahya, dan Wakil Sekjen Partai Demokrat Rachland Nashidik.
Andi Arief tiba di BNN, Cawang, Jakarta, Rabu (6/3). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Andi yang mengenakan kemeja biru tidak berbicara banyak terkait kedatangannya. "Alhamdulillah, siap (rehabilitasi)," ujarnya sembari menuju ke dalam gedung BNN. Tak lupa dia mengacungkan kedua jempolnya.
Sesuai hasil asesmen, eks Wasekjen Partai Demokrat itu tidak perlu ditahan dan diwajibkan untuk menjalani proses rehabilitasi. Andi hanya dikenakan wajib lapor usai menjalani pemeriksaan 3x24 jam sejak Minggu (3/3).
Andi Arief usai di tangkap. Foto: Dok. Istimewa
"Proses administrasi telah selesai. Semua surat-surat sudah ditandatangani. Untuk malam ini AA (Andi) sudah diperbolehkan pulang. Kemudian besok AA akan datang kembali untuk menjalani proses rehab di BNN,” ujar Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo melalui keterangan tertulisnya, Selasa (5/3).
Andi Arief tiba di BNN, Cawang, Jakarta, Rabu (6/3). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Andi Arief ditangkap di kamar Hotel Peninsula Jakarta pada Minggu (3/3). Saat ditangkap, Andi baru saja mengonsumsi sabu, terbukti dari hasil tes urine.
Polisi menduga Andi Arief sempat berusaha menghilangkan barang bukti. Polisi akhirnya membongkar kloset untuk membuktikan dugaan itu.
Setelah meminta bantuan pihak hotel, akhirnya sebuah alat isap sabu bekas pakai berhasil disita.