Anggota Senat AS Partai Demokrat Desak Donald Trump Mundur dari Jabatannya

8 Januari 2021 3:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Donald Trump dan Chuck Schumer	 Foto: AFP/Brendan Smialowski
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Donald Trump dan Chuck Schumer Foto: AFP/Brendan Smialowski
ADVERTISEMENT
Anggota Senat AS yang juga pemimpin partai Demokrat, Chuck Schumer, pada hari Kamis (7/1/2021) waktu setempat mendesak agar Wakil Presiden Mike Pence melakukan Amandemen ke-25 Konstitusi AS untuk segera mencopot Donald Trump dari jabatannya sebagai Presiden Amerika Serikat.
ADVERTISEMENT
Mengutip Reuters, Schumer menilai peristiwa kerusuhan yang terjadi kemarin bermula dari hasutan Trump kepada para pendukungnya sehingga terjadilah peristiwa kerusuhan pada Rabu (6/12/2021) di Gedung Capitol AS. Sehingga sudah sewajarnya Trump bertanggung jawab atas peristiwa tersebut.
Pendukung Presiden AS Donald Trump berkumpul di depan Gedung Capitol AS di Washington, AS, Rabu (6/1). Foto: Leah Millis/REUTERS
"Apa yang terjadi di Capitol AS kemarin adalah pemberontakan melawan Amerika Serikat, yang dihasut oleh presiden," kata Schumer seperti dikutip dari Reuters, Jumat (8/1).
"Presiden ini seharusnya tidak menjabat satu hari lagi," sambungnya.
Jika Pence tak kunjung mengambil tindakan atas situasi ini, Schumer memastikan bahwa kongres akan mengambil tindakan tegas berkaitan posisi Trump saat ini.
"Jika wakil presiden dan kabinet menolak untuk mengambil keputusan, Kongres harus berkumpul kembali untuk mendakwa presiden," ujar Schumer.
Pengunjuk rasa pro-Trump bentrok dengan polisi Capitol selama unjuk rasa untuk memperebutkan sertifikasi hasil pemilihan presiden AS 2020 oleh Kongres AS. Foto: REUTERS / Shannon Stapleton
Diketahui, massa pendukung Trump yang menduduki Gedung Kongres US Capitol itu menggelar protes terkait kekalahan Trump pada pemilu lalu. Protes dilakukan saat anggota parlemen AS tengah membahas pengesahan Joe Biden menjadi Presiden.
ADVERTISEMENT
Saat menggelar demo, massa pendukung Trump terlibat bentrok dengan pihak kepolisian. Bentrokan dipicu tindakan pendukung Trump yang mencoba menduduki gedung Kongres.