Anies Hadiri Penutupan Musyawarah Kerja Cabang PPP DKI, Diteriaki 'Presiden'

25 September 2022 22:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anies Baswedan menghadiri acara penutupan Musyawarah Cabang DPW PPP DKI Jakarta, Minggu (25/9). Foto: Luthfi Humam/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Anies Baswedan menghadiri acara penutupan Musyawarah Cabang DPW PPP DKI Jakarta, Minggu (25/9). Foto: Luthfi Humam/kumparan
ADVERTISEMENT
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menghadiri penutupan acara Musyawarah Kerja Cabang (Mukercab) ke-1 DPC PPP se-DKI Jakarta di Grand Hotel Paragon pada Minggu (25/9).
ADVERTISEMENT
Anies datang sekitar pukul 19.30 WIB. Anies datang ke acara mengenakan baju batik dengan kopiah hitam. Ia didampingi ketua DPW DKI Jakarta, Guruh Tirta Lunggana.
Ketika Anies datang, para kader PPP se-DKI Jakarta serentak meneriakkan “Anies! Presiden! Anies! Presiden!,” sorak kader PPP saling bersahutan.
Anies kemudian diberikan dan dipasangkan sorban PPP oleh Ketua Majelis Syariah, DPW PPP DKI, K. H. Abuya Munawir Aseli.
Anies Baswedan menghadiri acara penutupan Musyawarah Cabang DPW PPP DKI Jakarta, Minggu (25/9). Foto: Luthfi Humam/kumparan
Dalam sambutannya, Anies berbicara mengenai arti dari persatuan yang juga menjadi nama partai berlambang Ka'bah tersebut.
“Saya rasa jika berbicara nama, kata persatuan ini kunci, persatuan itu tidak datang otomatis, persatuan harus diikhtiarkan. Insyaallah PPP bisa menyatukan,” kata Anies.
Anies juga menyampaikan terima kasih kepada DPC PPP atas salah satu hasil rekomendasi mukercab PPP DKI adalah mendukungnya untuk maju dalam Pilpres 2024.
ADVERTISEMENT
“Saya ingin menyampaikan terima kasih kepada DPC yang sudah menyampaikan rekomendasi hasil musyawarah cabang. Saya ingin ucapkan terima kasih, apresiasi, insyaallah kita selanjutnya melangkah bersama-sama,” paparnya.
Anies Baswedan menghadiri acara penutupan Musyawarah Cabang DPW PPP DKI Jakarta, Minggu (25/9). Foto: Luthfi Humam/kumparan
Anies menyebut, saat ini dirinya akan fokus dulu sebagai Gubernur DKI Jakarta hingga masa jabatannya habis hingga 16 Oktober. Setelah itu, ia akan membahas ke langkah berikutnya.
“Saya masih gubernur nih, sampai tanggal 16, nanti kalau sudah beres baru kita bicara selanjutnya,” kata Anies.