Anies Harap DPRD DKI Segera Sepakati Wagub, Pilih Agung atau Syaikhu

5 Maret 2019 13:08 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri Festival Pecinan 2019, di Glodok, Jakarta Barat, Selasa (19/2). Foto: Andesta Herli Wijaya/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri Festival Pecinan 2019, di Glodok, Jakarta Barat, Selasa (19/2). Foto: Andesta Herli Wijaya/kumparan
ADVERTISEMENT
Cawagub DKI, yakni Nama Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu telah diserahkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kepada DPRD DKI. Anies berharap kedua nama yang sudah disepakati oleh PKS dan Gerindra sebagai pengusungnya tersebut segera diproses.
ADVERTISEMENT
“Di surat itu kami sampaikan bahwa sudah kita terima, dan kita teruskan, dan berharap dewan bisa segera memproses sesuai ketentuan,” kata Anies di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Selasa, (5/3).
Anies tidak bisa memastikan kapan nama Wagub DKI pengganti Sandiaga Uno disepakati. Sebab, kata Anies, penentuan proses tersebut kini ada di DPRD DKI.
“Yang bisa menentukan adalah dewan karena penjadwalan dan lain-lain di dewan,” ujar Anies.
Dua Kandidat Calon Wakil Gubernur DKI Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu. Foto: Facebook/@H. Agung Yulianto SE, Ak. MKom
Surat rekomendasi nama Agung dan Syaikhu telah diserahkan ke Anies pada, Jumat (1/3). Anies tidak bisa menerima secara langsung surat tersebut karena sedang berada di Singapura. Ia lalu meminta Sekda DKI Jakarta Saefullah untuk menerimanya. Sebelum akhirnya dikirimkan ke DPRD DKI.
“Begitu resmi, suratnya sudah siap, lalu hari Senin pagi surat itu diterima oleh Sekretaris Dewan. Nah, sekarang sudah ada di dewan,” terang Anies.
Ketua DPRD DKI, Prasetio Edi Marsudi. Foto: Moh Fajri/kumparan
Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi telah menerima surat tersebut dan akan menyerahkannya ke Badan Musyawarah (Bamus) untuk membuat mekanisme pemilihan Wagub DKI dalam rapat paripurna.
ADVERTISEMENT
Dalam surat yang diserahkan Anies, Prasetyo mengungkapkan sudah ditandatangani juga oleh pimpinan partai pengusung termasuk Ketum Gerindra Prabowo Subianto dan Presiden PKS Sohibul Iman.