Anies Ingin Masyarakat Membentuk Kebiasaan Membaca

15 September 2018 1:42 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubenur DKI Jakarta, Anies Baswedan di Grand Finalis Banon Baca Jakarta. (Foto: Yuana Fatwalloh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Gubenur DKI Jakarta, Anies Baswedan di Grand Finalis Banon Baca Jakarta. (Foto: Yuana Fatwalloh/kumparan)
ADVERTISEMENT
Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan ingin seluruh masyarakat terlibat membentuk kebiasaan membaca. Hal itu disampaikan Anies dalam acara Grand Final Abang-None Buku Jakarta, di Jakarta Convention Center, Jumat (14/9).
ADVERTISEMENT
"Abang-None ini punya tugas lebih yaitu harus mengkampanyekan membaca. Kita ingin minat baca tumbuh," kata Anies.
Anies menuturkan masyarakat membutuhkan agen-agen yang terus ikut menumbuhkan kegemaran membaca. Pasalnya, dari hasil studi Central Connecticut State Univesity pada Maret 2016 lalu Indonesia menduduki peringkat ke-60 dari 61 negara.
"Itu menjadi tantangan bagi kita semua bahwa kita harus bekerja keras meningkatkan minat baca," kata Anies.
Selain itu Anies menambahkan untuk meningkatkan minat membaca dengan mengubah penyebutan 'budaya' membaca menjadi 'kebiasaan' membaca bagi anak. Menurutnya, kata 'kebiasaan' lebih mudah dipahami anak dibandingkan dengan 'budaya'.
"Saya usul jangan gunakan kata budaya karena anak kita kalau dengar kata budaya belum tentu paham, 'maksudnya apa ini budaya membaca?' Kebiasaan membaca, kebiasaan," ungkap mantan Mendikbud tersebut.
ADVERTISEMENT
Seperti diketahui, Anies telah menerbitkan Peraturan Gubernur Nomor 76 Tahun 2018 tentang Pembudayaan Kegemaran Membaca. Anies menuturkan Pergub tersebut diharapkan bisa membuat budaya membaca di masyarakat tercipta.